Makassar (ANTARA) - Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau (MYL) mengharapkan program yang dilaksanakan Pengurus Cabang (PC) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Kabupateng Pangkep dapat bersinergi dengan pemerintah kabupaten setempat salah satunya terkait penyelesaian masalah stunting.
"Saya selaku bupati menitipkan agar bagaimana program yang dilaksanakan nantinya bisa disinergikan dengan pemda, salah satu program terkait penyelesaian stunting di Kabupaten Pangkep. Kita ajak ibu-ibu hamil dan anak-anak ke posyandu," kata Bupati MYL saat menghadiri pelantikan dan rapat kerja PC Muslimat NU Kabupaten Pangkep periode 2022-2027di Gedung Bundar Rujab Bupati Pangkep, Selasa (17/10).
Sedangkan, Ketua Pengurus Wilayah Muslimat NU Sulawesi Selatan Andi Majdah Agus Arifin Nu'mang mengatakan, pihaknya memberikan apresiasi kepada Pemkab Pangkep, Forkopimda dan organisasi lainnya yang memberikan dukungan kepada PC Muslimat NU Pangkep.
Majdah berharap pengurus yang telah dilantik agar segera bekerja.
"Hari ini juga mereka rapat kerja , sudah ada arahan bupati, agar keberadaan Muslimat NU dirasakan masyarakat, utamanya dalam mereduksi stunting dan persoalan keumatan lainnya," katanya.
Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau foto bersama saat menghadiri pelantikan dan rapat kerja PC Muslimat NU Kabupaten Pangkep periode 2022-2027di Gedung Bundar Rujab Bupati Pangkep, Selasa (17/10/2023).ANTARA/HO-Humas Diskominfo Pangkep
Ketua PC Muslimat NU Pangkep Andi Yuliana mengatakan salah satu program priotas bersama jajarannya untuk menuntaskan stunting.
"Sementara ini kami rapat kerja, salah satu prioritasnya itu, menuntaskan stunting," katanya.
Sebanyak 65 pengurus PC Muslimat NU Kabupaten Pangkep dilantik oleh Ketua PW Muslimat NU Sulawesi Selatan Andi Majdah Agus Arifin Nu'mang dan dihadiri Ketua PC NU Kabupaten Pangkep Muhammad Basir.
Pelantikan dan Rapat kerja PC Muslimat NU Kabupaten Pangkep dirangkaikan dengan Maulid Nabi Muhammad SAW dan mengangkat tema "Bergerak menuju terjwujudnya masyarakat yang unggul moderat dan sejahtera yang dijiwai Islam Ahlusunnah waljama'ah an-Nahdliyah".(*/Inf)
"Saya selaku bupati menitipkan agar bagaimana program yang dilaksanakan nantinya bisa disinergikan dengan pemda, salah satu program terkait penyelesaian stunting di Kabupaten Pangkep. Kita ajak ibu-ibu hamil dan anak-anak ke posyandu," kata Bupati MYL saat menghadiri pelantikan dan rapat kerja PC Muslimat NU Kabupaten Pangkep periode 2022-2027di Gedung Bundar Rujab Bupati Pangkep, Selasa (17/10).
Sedangkan, Ketua Pengurus Wilayah Muslimat NU Sulawesi Selatan Andi Majdah Agus Arifin Nu'mang mengatakan, pihaknya memberikan apresiasi kepada Pemkab Pangkep, Forkopimda dan organisasi lainnya yang memberikan dukungan kepada PC Muslimat NU Pangkep.
Majdah berharap pengurus yang telah dilantik agar segera bekerja.
"Hari ini juga mereka rapat kerja , sudah ada arahan bupati, agar keberadaan Muslimat NU dirasakan masyarakat, utamanya dalam mereduksi stunting dan persoalan keumatan lainnya," katanya.
Ketua PC Muslimat NU Pangkep Andi Yuliana mengatakan salah satu program priotas bersama jajarannya untuk menuntaskan stunting.
"Sementara ini kami rapat kerja, salah satu prioritasnya itu, menuntaskan stunting," katanya.
Sebanyak 65 pengurus PC Muslimat NU Kabupaten Pangkep dilantik oleh Ketua PW Muslimat NU Sulawesi Selatan Andi Majdah Agus Arifin Nu'mang dan dihadiri Ketua PC NU Kabupaten Pangkep Muhammad Basir.
Pelantikan dan Rapat kerja PC Muslimat NU Kabupaten Pangkep dirangkaikan dengan Maulid Nabi Muhammad SAW dan mengangkat tema "Bergerak menuju terjwujudnya masyarakat yang unggul moderat dan sejahtera yang dijiwai Islam Ahlusunnah waljama'ah an-Nahdliyah".(*/Inf)