Makassar (ANTARA) - Kepala Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Selatan (Sulsel) Khaeroni menemui Bupati Kepulauan Pangkep Muhammad Yusran Lalogau untuk membahas kesuksesan Hari Amal Bakti (HAB) ke-78 Kemenag yang dipusatkan di kabupaten itu.
"Koordinasi penting dilakukan agar pelaksanaan HAB ke-78 tingkat provinsi yang akan kami gelar dan pusatkan di Pangkep berjalan lancar," ujarnya melalui keterangannya diterima di Makassar, Jumat.
Khaeroni didampingi pejabat Kemenag Sulsel dan Kemenag Pangkep menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Bupati Pangkep atas kesediaan dan kesiapan menjadi tuan rumah pelaksanaan HAB ke-78 Kemenag tingkat provinsi.
"Terima kasih atas respons dan dukungan Pak Bupati, semoga menjadi ladang keberkahan dan kesuksesan bagi Kabupaten Pangkep," ucapnya.
Khaeroni menegaskan gelaran HAB bukan merupakan kegiatan hura-hura, tapi ada misi kolaborasi dan sinergi antara Kemenag dengan pemda serta stakeholder lain dalam berbagai program. Apalagi, lanjutnya, akan ada kegiatan ekspo yang akan digelar bersama dengan Pemkab Pangkep.
Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau yang juga hadir pada rakor itu menyatakan kesiapan daerahnya menjadi tuan rumah dan berjanji maksimal mungkin mensukseskan hajatan tahunan warga Kemenag Sulsel.
“Kami sudah mengadakan rapat lebih awal, mulai dari pejabat pemda sampai dengan camat untuk persiapan kegiatan ini. Kami akan berusaha menjadi tuan rumah yang baik untuk tamu dari 23 kabupaten/kota yang ada di Sulsel,” tuturnya.
Pemkab Pangkep, lanjutnya, berkomitmen membangun kehidupan keberagamaan dengan membangun sinergi dan kolaborasi, termasuk dukungan anggaran.
“Selama ini pemda dan masyarakat Pangkep sudah merasakan sinergi positif dengan Kemenag. Semoga ini bisa berlanjut terus menerus dan semakin baik,” ujarnya.
Sementara itu Kepala Bidang Urusan Agama Islam Kanwill Kemenag Sulsel Wahyuddin Hakim selaku Ketua Panitia HAB Tingkat Provinsi ke-78 tahun 2024 menyampaikan bahwa yang menjadi pembeda pada HAB kali ini adalah selain Porseni yang diisi dengan sejumlah pertandingan olah raga dan lomba seni, juga digelar ekspo.
“Gelaran ekspo ini sifatnya wajib pada HAB 78, sehingga diharapkan seluruh kabupaten dan kota ikut berpartisipasi,” ujar Wahyuddin.
Wahyuddin Hakim juga menyampaikan bahwa tenda untuk mendukung pelaksanaan ekspo akan disiapkan oleh Bupati Pangkep dan akan dipasang di alun-alun Kota Pangkep.
Kepala Kemenag Pangkep Nur Halik mengatakan pihaknya telah menyiapkan masing-masing tujuh rumah penduduk sebagai pemondokan bagi kontingen dari tiap-tiap kabupaten dan kota se-Sulsel.
Adapun kesepakatan rangkaian kegiatan HAB tingkat provinsi yakni Porseni, ekspo, dan jalan kerukunan yang akan dilaksanakan pada 7 sampai 10 Januari 2023.
"Koordinasi penting dilakukan agar pelaksanaan HAB ke-78 tingkat provinsi yang akan kami gelar dan pusatkan di Pangkep berjalan lancar," ujarnya melalui keterangannya diterima di Makassar, Jumat.
Khaeroni didampingi pejabat Kemenag Sulsel dan Kemenag Pangkep menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Bupati Pangkep atas kesediaan dan kesiapan menjadi tuan rumah pelaksanaan HAB ke-78 Kemenag tingkat provinsi.
"Terima kasih atas respons dan dukungan Pak Bupati, semoga menjadi ladang keberkahan dan kesuksesan bagi Kabupaten Pangkep," ucapnya.
Khaeroni menegaskan gelaran HAB bukan merupakan kegiatan hura-hura, tapi ada misi kolaborasi dan sinergi antara Kemenag dengan pemda serta stakeholder lain dalam berbagai program. Apalagi, lanjutnya, akan ada kegiatan ekspo yang akan digelar bersama dengan Pemkab Pangkep.
Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau yang juga hadir pada rakor itu menyatakan kesiapan daerahnya menjadi tuan rumah dan berjanji maksimal mungkin mensukseskan hajatan tahunan warga Kemenag Sulsel.
“Kami sudah mengadakan rapat lebih awal, mulai dari pejabat pemda sampai dengan camat untuk persiapan kegiatan ini. Kami akan berusaha menjadi tuan rumah yang baik untuk tamu dari 23 kabupaten/kota yang ada di Sulsel,” tuturnya.
Pemkab Pangkep, lanjutnya, berkomitmen membangun kehidupan keberagamaan dengan membangun sinergi dan kolaborasi, termasuk dukungan anggaran.
“Selama ini pemda dan masyarakat Pangkep sudah merasakan sinergi positif dengan Kemenag. Semoga ini bisa berlanjut terus menerus dan semakin baik,” ujarnya.
Sementara itu Kepala Bidang Urusan Agama Islam Kanwill Kemenag Sulsel Wahyuddin Hakim selaku Ketua Panitia HAB Tingkat Provinsi ke-78 tahun 2024 menyampaikan bahwa yang menjadi pembeda pada HAB kali ini adalah selain Porseni yang diisi dengan sejumlah pertandingan olah raga dan lomba seni, juga digelar ekspo.
“Gelaran ekspo ini sifatnya wajib pada HAB 78, sehingga diharapkan seluruh kabupaten dan kota ikut berpartisipasi,” ujar Wahyuddin.
Wahyuddin Hakim juga menyampaikan bahwa tenda untuk mendukung pelaksanaan ekspo akan disiapkan oleh Bupati Pangkep dan akan dipasang di alun-alun Kota Pangkep.
Kepala Kemenag Pangkep Nur Halik mengatakan pihaknya telah menyiapkan masing-masing tujuh rumah penduduk sebagai pemondokan bagi kontingen dari tiap-tiap kabupaten dan kota se-Sulsel.
Adapun kesepakatan rangkaian kegiatan HAB tingkat provinsi yakni Porseni, ekspo, dan jalan kerukunan yang akan dilaksanakan pada 7 sampai 10 Januari 2023.