Mataram (ANTARA) - Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, dan Bali diguncang gempa bumi bermagnitudo 5,2 pada pukul 05:09 WIB, yang berpusat di 97 kilometer Barat Daya Kabupaten Lombok Barat, dengan jarak 108 kilometer dari Kota Mataram, Rabu (8/5-2024).
Akibat gempa tersebut, warga di Kota Mataram berhamburan keluar rumah karena takut akan terjadi gempa susulan.
"Begitu gempa, saya langsung bawa anak-anak keluar rumah. Masih trauma karena gempa 2018," kata Emilia salah satu warga di Kota Mataram, Rabu.
Berdasarkan laman Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan, gempa 5,2 magnitudo tersebut berlokasi 9,51 Lintang Selatan, 115.84 Bujur Timur (97 kilometer Barat Daya Lombok Barat) dengan kedalaman 78 kilometer.
Selain Kota Mataram, gempa dengan kekuatan 5,4 magnitudo tersebut dirasakan juga di Bandung, Denpasar, Gianyar, Tabanan, Lombok Tengah, Lombok Barat, Lombok Timur, Lombok Utara, Sumbawa Barat, dan Karangasem.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan terhadap dampak kerusakan yang ditimbulkan gempa bumi tersebut.
Akibat gempa tersebut, warga di Kota Mataram berhamburan keluar rumah karena takut akan terjadi gempa susulan.
"Begitu gempa, saya langsung bawa anak-anak keluar rumah. Masih trauma karena gempa 2018," kata Emilia salah satu warga di Kota Mataram, Rabu.
Berdasarkan laman Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan, gempa 5,2 magnitudo tersebut berlokasi 9,51 Lintang Selatan, 115.84 Bujur Timur (97 kilometer Barat Daya Lombok Barat) dengan kedalaman 78 kilometer.
Selain Kota Mataram, gempa dengan kekuatan 5,4 magnitudo tersebut dirasakan juga di Bandung, Denpasar, Gianyar, Tabanan, Lombok Tengah, Lombok Barat, Lombok Timur, Lombok Utara, Sumbawa Barat, dan Karangasem.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan terhadap dampak kerusakan yang ditimbulkan gempa bumi tersebut.