Mamuju (ANTARA) - Kodim 1418/Mamuju Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) mempersiapkan makan gratis untuk 3.000 orang siswa di Kabupaten Mamuju.
Komandan Kodim (Dandim) 1418/Mamuju Letkol Inf Andik Siswanto di Mamuju, Rabu, mengatakan pihaknya tengah mensosialisasikan program makan gratis yang akan dilaksanakan di Kabupaten Mamuju mulai awal tahun depan.
Ia mengatakan program makan gratis itu akan menyasar siswa TK, SD, SLTP dan SLTA yang tersebar di Kabupaten Mamuju.
Kodim Mamuju akan mendirikan dapur sehat untuk mendukung pelaksanaan makan gratis untuk siswa tersebut, sekaligus makan sehat dan gratis untuk ibu hamil.
"Dapur sehat yang didirikan akan dioperasikan oleh tenaga khusus yang direkrut untuk program makan gratis ini, dengan pengawasan dari ahli gizi yang diseleksi secara ketat dari pusat," katanya.
Ia mengatakan ahli gizi akan memainkan peran penting dalam memastikan bahwa makanan yang disajikan sehat dan bergizi, sehingga makan gratis tersebut juga akan mendukung program pemerintah mencegah dan mengatasi stunting.
Kodim 1418/Mamuju juga telah membuka lahan seluas 10 hektare di Desa Beruberu Kecamatan Kalukku sebagai lahan percontohan untuk menyediakan bahan baku program makanan bergizi gratis.
"Siswa yang ada di setiap Kecamatan di Kabupaten Mamuju telah dilakukan pendataan agar dapat menerima manfaat dari program ini," ujarnya.
Ia berharap program makan gratis di Mamuju dapat membantu menciptakan ekonomi kerakyatan, mengatasi masalah stunting serta mencetak siswa berprestasi yang akan menjadi harapan masa depan bangsa dan sejalan dengan visi misi pemerintah menuju Indonesia Emas 2045.
"Program makan gratis akan mulai dilaksanakan pada Januari 2025 mendatang untuk mendukung pola makan sehat dan bergizi di kalangan siswa sebagai aset generasi muda bangsa," katanya.
Komandan Kodim (Dandim) 1418/Mamuju Letkol Inf Andik Siswanto di Mamuju, Rabu, mengatakan pihaknya tengah mensosialisasikan program makan gratis yang akan dilaksanakan di Kabupaten Mamuju mulai awal tahun depan.
Ia mengatakan program makan gratis itu akan menyasar siswa TK, SD, SLTP dan SLTA yang tersebar di Kabupaten Mamuju.
Kodim Mamuju akan mendirikan dapur sehat untuk mendukung pelaksanaan makan gratis untuk siswa tersebut, sekaligus makan sehat dan gratis untuk ibu hamil.
"Dapur sehat yang didirikan akan dioperasikan oleh tenaga khusus yang direkrut untuk program makan gratis ini, dengan pengawasan dari ahli gizi yang diseleksi secara ketat dari pusat," katanya.
Ia mengatakan ahli gizi akan memainkan peran penting dalam memastikan bahwa makanan yang disajikan sehat dan bergizi, sehingga makan gratis tersebut juga akan mendukung program pemerintah mencegah dan mengatasi stunting.
Kodim 1418/Mamuju juga telah membuka lahan seluas 10 hektare di Desa Beruberu Kecamatan Kalukku sebagai lahan percontohan untuk menyediakan bahan baku program makanan bergizi gratis.
"Siswa yang ada di setiap Kecamatan di Kabupaten Mamuju telah dilakukan pendataan agar dapat menerima manfaat dari program ini," ujarnya.
Ia berharap program makan gratis di Mamuju dapat membantu menciptakan ekonomi kerakyatan, mengatasi masalah stunting serta mencetak siswa berprestasi yang akan menjadi harapan masa depan bangsa dan sejalan dengan visi misi pemerintah menuju Indonesia Emas 2045.
"Program makan gratis akan mulai dilaksanakan pada Januari 2025 mendatang untuk mendukung pola makan sehat dan bergizi di kalangan siswa sebagai aset generasi muda bangsa," katanya.