Gowa (ANTARA) - Tim Desk Koordinasi Pilkada Kementerian Koordinator (Kemenko) Politik dan Keamanan (Polkam) melakukan pantauan lapangan guna mengecek kesiapan pelaksanaan Pilkada 2024 di sejumlah wilayah di Provinsi Sulawesi Selatan, termasuk di Kabupaten Gowa.
"Kami dari Kemenko Polkam ditugaskan sebagai Tim Desk Koordinasi Pilkada Serentak untuk pemantauan penyelenggaraan Pilkada serentak di Sulsel. Intinya memastikan kesiapan dan jika ada kendala-kendala maka pemerintah pusat siap mengkoordinasikan sehingga diharapkan pada saat nanti tanggal 27 November semuanya tidak ada kendala yang drastis," kata Ketua Tim Desk Koordinasi Pilkada Kemenko Polkam yang juga Staf Ahli Bidang Kedaulatan Wilayah dan Kemaritiman, Laksda TNI Suharto, di Gowa, Sabtu.
Ia mengatakan mengatakan kunjungannya ke beberapa daerah di Sulawesi Selatan untuk mengecek kesiapan termasuk di Kabupaten Gowa jelang pelaksanaan Pilkada serentak 2024.
Kunjungan kerja Tim Kemenko Polkam di Kabupaten Gowa disambut Wakil Bupati Gowa Abd Rauf Malaganni yang didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa Andy Azis.
Abd Rauf saat menerima tim Kemenko Polkam itu menyampaikan secara umum situasi Kabupaten Gowa menjelang Pilkada Serentak 2024, masih relatif aman dan kondusif.
"Tahapan Pilkada Serentak 2024 sedang berlangsung sampai dengan 23 November 2024. Dimana pilkada Gowa ini diikuti oleh dua pasangan calon dengan situasi yang aman dan kondusif," ujarnya.
Abd Rauf mengatakan dua pasangan calon juga memunculkan berbagai kemungkinan dan yang perlu dilakukan adalah pemetaan dan antisipasi dengan memberikan edukasi-edukasi kepada pendukung masing-masing paslon agar tetap menjaga keharmonisan dan kondusifitas di wilayah Kabupaten Gowa.
Ia menyebut wilayah Kabupaten Gowa terdiri dari 18 kecamatan dan 167 desa dan kelurahan dengan jumlah TPS sebanyak 1.186 TPS dan jumlah daftar pemilih tetap sebanyak 567.859 jiwa.
"Diharapkan pelaksanaan Pilkada di Kabupaten Gowa dapat berjalan lancar, aman dan kondusif serta partisipasi pemilih bisa meningkat dibandingkan pelaksanaan Pemilu sebelumnya," harapnya.
Sementara itu, Ketua KPU Gowa Fitra Syahdanul menyampaikan bahwa seluruh logistik yang menunjang pelaksanaan pilkada serentak telah disiapkan dan akan disalurkan ke seluruh TPS pada tanggal 25 November mendatang.
"Alhamdulillah H-4 ini logistik sudah 100 persen aman. Insya Allah di tanggal 25 November teman-teman PPK akan mendistribusikan logistik itu ke TPS sehingga tanggal 26 harusnya sudah ada di TPS masing-masing. Tanggal 27 pagi kita melakukan pemilihan, jadi semoga ini distribusi ke TPS lancar dan aman karena yang kami khawatirkan kondisi alam," sebutnya.
Terkait beberapa wilayah yang blank spot untuk mengetahui hasil suara di aplikasi si rekap nanti, Fitra menyebut masih mampu teratasi.
Menurut dia, aplikasi itu masih bisa digunakan saat di luar jaringan (offline) sehingga panitia bisa mengunduh terlebih dahulu yang nantinya akan terbaca secara otomatis jika jaringan sudah ada.
"Memang ada beberapa TPS di titiknya yang blank spot. Hanya saja kalau kita bergeser sekitar beberapa meter itu sudah ada. Kalau tentang si rekap memang ada metode yang offline jadi bisa dulu dimasukkan dalam aplikasi kemudian setelah dapat sinyal nanti secara otomatis dia terkirim," jelasnya.
Pada kunjungan Tim Desk Koordinasi Pilkada Kemenko Polkam ini turut dihadiri Kapolres Gowa, AKBP RTS Simanjuntak, Dandim 1409 Gowa, Letkol Inf Heri Kuswanto, Ketua Bawaslu Gowa Saparuddin, Kepala Badan Kesbangpol Gowa, Andry Mauritz.
"Kami dari Kemenko Polkam ditugaskan sebagai Tim Desk Koordinasi Pilkada Serentak untuk pemantauan penyelenggaraan Pilkada serentak di Sulsel. Intinya memastikan kesiapan dan jika ada kendala-kendala maka pemerintah pusat siap mengkoordinasikan sehingga diharapkan pada saat nanti tanggal 27 November semuanya tidak ada kendala yang drastis," kata Ketua Tim Desk Koordinasi Pilkada Kemenko Polkam yang juga Staf Ahli Bidang Kedaulatan Wilayah dan Kemaritiman, Laksda TNI Suharto, di Gowa, Sabtu.
Ia mengatakan mengatakan kunjungannya ke beberapa daerah di Sulawesi Selatan untuk mengecek kesiapan termasuk di Kabupaten Gowa jelang pelaksanaan Pilkada serentak 2024.
Kunjungan kerja Tim Kemenko Polkam di Kabupaten Gowa disambut Wakil Bupati Gowa Abd Rauf Malaganni yang didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa Andy Azis.
Abd Rauf saat menerima tim Kemenko Polkam itu menyampaikan secara umum situasi Kabupaten Gowa menjelang Pilkada Serentak 2024, masih relatif aman dan kondusif.
"Tahapan Pilkada Serentak 2024 sedang berlangsung sampai dengan 23 November 2024. Dimana pilkada Gowa ini diikuti oleh dua pasangan calon dengan situasi yang aman dan kondusif," ujarnya.
Abd Rauf mengatakan dua pasangan calon juga memunculkan berbagai kemungkinan dan yang perlu dilakukan adalah pemetaan dan antisipasi dengan memberikan edukasi-edukasi kepada pendukung masing-masing paslon agar tetap menjaga keharmonisan dan kondusifitas di wilayah Kabupaten Gowa.
Ia menyebut wilayah Kabupaten Gowa terdiri dari 18 kecamatan dan 167 desa dan kelurahan dengan jumlah TPS sebanyak 1.186 TPS dan jumlah daftar pemilih tetap sebanyak 567.859 jiwa.
"Diharapkan pelaksanaan Pilkada di Kabupaten Gowa dapat berjalan lancar, aman dan kondusif serta partisipasi pemilih bisa meningkat dibandingkan pelaksanaan Pemilu sebelumnya," harapnya.
Sementara itu, Ketua KPU Gowa Fitra Syahdanul menyampaikan bahwa seluruh logistik yang menunjang pelaksanaan pilkada serentak telah disiapkan dan akan disalurkan ke seluruh TPS pada tanggal 25 November mendatang.
"Alhamdulillah H-4 ini logistik sudah 100 persen aman. Insya Allah di tanggal 25 November teman-teman PPK akan mendistribusikan logistik itu ke TPS sehingga tanggal 26 harusnya sudah ada di TPS masing-masing. Tanggal 27 pagi kita melakukan pemilihan, jadi semoga ini distribusi ke TPS lancar dan aman karena yang kami khawatirkan kondisi alam," sebutnya.
Terkait beberapa wilayah yang blank spot untuk mengetahui hasil suara di aplikasi si rekap nanti, Fitra menyebut masih mampu teratasi.
Menurut dia, aplikasi itu masih bisa digunakan saat di luar jaringan (offline) sehingga panitia bisa mengunduh terlebih dahulu yang nantinya akan terbaca secara otomatis jika jaringan sudah ada.
"Memang ada beberapa TPS di titiknya yang blank spot. Hanya saja kalau kita bergeser sekitar beberapa meter itu sudah ada. Kalau tentang si rekap memang ada metode yang offline jadi bisa dulu dimasukkan dalam aplikasi kemudian setelah dapat sinyal nanti secara otomatis dia terkirim," jelasnya.
Pada kunjungan Tim Desk Koordinasi Pilkada Kemenko Polkam ini turut dihadiri Kapolres Gowa, AKBP RTS Simanjuntak, Dandim 1409 Gowa, Letkol Inf Heri Kuswanto, Ketua Bawaslu Gowa Saparuddin, Kepala Badan Kesbangpol Gowa, Andry Mauritz.