Makassar (ANTARA Sulsel) - Komunitas Masyarakat Peduli Tuberclosis (KMP -TB) bekerja sama dengan TB-Care Aisyiyah Kabupaten Gowa, Sulsel menggelar program pendampingan intensif pasien TB dengan membagikan daging qurban.

"Pemdampingan yang dilakukan dalam bentuk sosialisasi pencegahan TB, mengeliminasi TB dan menumbuhkan silaturrahim," kata Ketua KMP-TB Surya Bajeng, Kabupaten Gowa Alimuddin Rewa di Makassar, Minggu.

Menurut dia, salah satu upaya mempererat hubungan antara pendamping dan pasien adalah lewat pembagian daging qurban yang diharapkan akan memberikan kegembiraan tersendiri bagi pasien.

Hal tersebut merupakan bentuk hubungan sosial yang banyak dilakukan pada Hari Raya Idul Adha dengan berbagi kebahagiaan lewat qurban.

Menurut Ketua KMP-TB Surya, kegiatan ini dapat terlaksana atas kerja sama TB-Care Aisyiyah. Program ini sendiri bertujuan untuk memberikan asupan gizi tambahan bagi penderita TB yang didampingi untuk mendukung tingkat kesembuhan pasien.

"Selain itu, hal ini menjadi motivasi bagi mereka agar rajin berobat demi kesembuhan mereka," katanya.

Khusus penyembelihan hewan qurban itu dilakukan di Dusun Pattarrungang, Desa Kalemandalle Kecamatan Bajeng Barat, Kabupaten Gowa, Sulsel.

Hal tersebut diakui, baru pertama kali dilakukan dan daging qurbannya dibagikan pada 40 pasien ditambah 30 orang masyarakat sekitarnya.

"Semuanya mendapatkan jatah daging, semoga ditahun yang akan datang jumlah hewan yang dipotong bisa bertambah dan lebih banyak yang mendapatkan," imbuh Koordinator lapangan Muhammad Fitriady yang juga Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Gowa, Sulsel. M Taufik

Pewarta : Suriani Mappong
Editor :
Copyright © ANTARA 2024