Makassar (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar) menyiagakan sebanyak 2.454 personel menyambut perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).

Ribuan personil tersebut berasal dari 79 posko siaga yang dikerahkan untuk memastikan pasokan listrik tetap andal dan aman di seluruh wilayah layanan Sulselrabar selama Nataru.

"Berbagai langkah mitigasi telah dilakukan agar masyarakat dapat menikmati layanan kelistrikan secara optimal selama masa siaga Nataru yang berlangsung 15 Desember 2025 hingga 5 Januari 2026," ujar General Manager PLN UID Sulselrabar Edyansyah melalui keterangannya di Makassar, Rabu.

Dari sisi pasokan daya, Edyansyah mengatakan bahwa proyeksi Beban Puncak (BP) Sistem Kelistrikan Sulawesi Bagian Selatan (Sulbagsel) pada periode Nataru mencapai 1.757 MW.

Dengan Daya Mampu Pasok (DMP) sebesar 2.248,3 MW, sistem kelistrikan masih memiliki cadangan daya sekitar 491,3 MW.

Menurut Edyansyah, seluruh petugas PLN disiagakan untuk memastikan masyarakat, khususnya umat Nasrani, dapat menjalankan ibadah Natal dengan tenang dan nyaman.

"Ini menjadi bagian dari komitmen PLN dalam menghadirkan layanan kelistrikan yang andal dan berkelanjutan,” katanya, menambahkan. 

Tim PLN yang terdiri dari 79 posko siaga didukung berbagai peralatan pendukung, antara lain 144 unit genset, 25 unit Uninterruptible Power Supply (UPS), serta 46 unit Gardu Bergerak (UGB) guna menjaga kontinuitas pasokan listrik.

Guna mempercepat penanganan gangguan di lapangan, PLN juga menyiapkan sarana operasional berupa 12 unit truk crane, 157 unit sepeda motor, dan 295 unit kendaraan operasional.

“Menghadapi potensi cuaca ekstrem, kami memperkuat sistem melalui penerapan digitalisasi smart distribution sehingga pemantauan dan penanganan gangguan dapat dilakukan secara cepat dan terukur,” kata Edyansyah, menjelaskan.

Selain penguatan sistem, PLN turut melakukan inspeksi langsung ke sejumlah gereja guna memastikan kesiapan pasokan listrik sehingga umat Nasrani dapat beribadah dengan aman dan khidmat.

Ia mengatakan di tengah suasana damai Natal, insan PLN tetap bersiaga di lapangan untuk menjaga keandalan listrik. Sehingga diharapkan seluruh rangkaian perayaan Natal dan Tahun Baru dapat berlangsung lancar tanpa kendala.

"Sejak jauh hari kami telah memastikan seluruh infrastruktur kelistrikan berada dalam kondisi prima, sekaligus menyiapkan sistem pengamanan berlapis di 226 titik prioritas,” ujar Edyansyah.

Sejalan dengan meningkatnya mobilitas masyarakat, terutama pengguna kendaraan listrik, PLN UID Sulselrabar juga memastikan ketersediaan 65 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang beroperasi di 51 lokasi di wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat.


Pewarta : Nur Suhra Wardyah
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2025