Makassar (ANTARA Sulsel) - Panitia pelaksana pertandingan mencetak sebanyak 20 ribu tiket untuk laga uji coba antara tuan rumah PSM melawan Pusamania Borneo FC (PBFC) di Stadion Gelora Andi Mattalatta, Makassar, Sulsel, 4 Maret 2015.
Ofisial PSM Makassar, Muhammad Arfah di Makassar, Selasa, mengatakan tiket itu terdiri dari 13 ribu tiket untuk tribun terbuka, VIP Utama (800 lembar tiket), dan VIP Utara dan Selatan sebanyak 6.800 lembar tiket.
"Jumlah tiket yang kami cetak memang lebih besar dibandingkan saat uji coba lawan Yahukimo FC. Kami tentu berharap seluruh tiket yang kita cetak bisa habis terjual," jelasnya.
Pada saat uji coba lawan Yahukimo FC, kata dia, panpel PSM mencetak 10 ribu tiket. Dari seluruh tiket yang disebar, 8 ribu tiket diantaranya berhasil terjual.
Mengenai keputusan panpel PSM mencetak lebih banyak karena lawan yang akan dihadapi tim "Juku Eja" merupakan tim peserta Indonesia Super League (ISL). Keberadaan sejumlah pemain ternama di kbu PBFC juga diharapkan menjadi daya tarik tersendiri untuk menarik banyak penonton.
"Laga ini tentu akan lebih ketat karena mempertemukan sesama peserta ISL. Apalagi laga uji coba denga tim selevel ini juga yang pertama kalinya digelar di Makassar," ujarnya.
Selain memperbanyak jumlah tiket, Manajemen PSM Makassar juga memutuskan memanikkan harga tiket untuk pertandingan uji coba antara tim "Juku Eja" menghadapi tim asal Kalimantan Timur tersebut.
Menurut dia, untuk kenaikan harga tiket ini berlaku untuk tiket tribun utama, tribun selatan dan tribun utara.
Harga tiket tribun utama yang sebelumnya Rp 30 ribu akan naik menjadi Rp 50 ribu. Sementara untuk tribun utara dan Selatan yang pada uji coba sebelumnya hanya dipatok Rp 10 ribu kini naik menjadi Rp 30 ribu.
Keputusan menaikkan harga tiket merupakan upaya manajemen untuk menutupi biaya operasional tim PSM Makasssar. Apalagi untuk mendatangkan dua tim ISL itu ke Makassar membuat manajemen harus mengeluarkan biaya yang mencapai sekitar Rp 300 juta.
Menurut dia, kenaikan harga tiket ini juga akan berlaku pada saat PSM Makassar menjamu Persela Lamongan pada laga uji coba, 8 Maret 2015.
"Iya, tiketnya kita naikkan berdasarkan sejumlah pertimbangan. Kita juga berharap seluruh penonton bisa membayar tiket demi membantu tim mengarungi kompetisi ISL," ujarnya. J Suswanto
Ofisial PSM Makassar, Muhammad Arfah di Makassar, Selasa, mengatakan tiket itu terdiri dari 13 ribu tiket untuk tribun terbuka, VIP Utama (800 lembar tiket), dan VIP Utara dan Selatan sebanyak 6.800 lembar tiket.
"Jumlah tiket yang kami cetak memang lebih besar dibandingkan saat uji coba lawan Yahukimo FC. Kami tentu berharap seluruh tiket yang kita cetak bisa habis terjual," jelasnya.
Pada saat uji coba lawan Yahukimo FC, kata dia, panpel PSM mencetak 10 ribu tiket. Dari seluruh tiket yang disebar, 8 ribu tiket diantaranya berhasil terjual.
Mengenai keputusan panpel PSM mencetak lebih banyak karena lawan yang akan dihadapi tim "Juku Eja" merupakan tim peserta Indonesia Super League (ISL). Keberadaan sejumlah pemain ternama di kbu PBFC juga diharapkan menjadi daya tarik tersendiri untuk menarik banyak penonton.
"Laga ini tentu akan lebih ketat karena mempertemukan sesama peserta ISL. Apalagi laga uji coba denga tim selevel ini juga yang pertama kalinya digelar di Makassar," ujarnya.
Selain memperbanyak jumlah tiket, Manajemen PSM Makassar juga memutuskan memanikkan harga tiket untuk pertandingan uji coba antara tim "Juku Eja" menghadapi tim asal Kalimantan Timur tersebut.
Menurut dia, untuk kenaikan harga tiket ini berlaku untuk tiket tribun utama, tribun selatan dan tribun utara.
Harga tiket tribun utama yang sebelumnya Rp 30 ribu akan naik menjadi Rp 50 ribu. Sementara untuk tribun utara dan Selatan yang pada uji coba sebelumnya hanya dipatok Rp 10 ribu kini naik menjadi Rp 30 ribu.
Keputusan menaikkan harga tiket merupakan upaya manajemen untuk menutupi biaya operasional tim PSM Makasssar. Apalagi untuk mendatangkan dua tim ISL itu ke Makassar membuat manajemen harus mengeluarkan biaya yang mencapai sekitar Rp 300 juta.
Menurut dia, kenaikan harga tiket ini juga akan berlaku pada saat PSM Makassar menjamu Persela Lamongan pada laga uji coba, 8 Maret 2015.
"Iya, tiketnya kita naikkan berdasarkan sejumlah pertimbangan. Kita juga berharap seluruh penonton bisa membayar tiket demi membantu tim mengarungi kompetisi ISL," ujarnya. J Suswanto