Makassar (ANTARA Sulsel) - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menyiapkan dua kursi khusus untuk mahasiswa di pertemuan Wali Kota Perhimpunan Bangsa Asia Tenggara (ASEAN Mayor Forum/AMF) 2015 yang dijadwalkan berlangsung di ibu kota Sulawesi Selatan, 8-10 September 2015.
"Saya siapkan dua kursi spesial untuk mahasiswa Makassar, satu di ajang AMF dan satu lagi di ASEAN Investment Forum," ujar Ramdhan Pomanto saat menjadi pembicara di Intermediate Training (LK II) HMI Cabang Makassar, Minggu.
Dia mengatakan mahasiswa Makassar mempunyai daya saing dalam hal sumber daya manusia (SDM), karenanya dirinya sangat berharap pada pertemuan internasional itu para mahasiswa yang diundang bisa memberikan buah pikirannya tersebut.
Bagi Danny, sapaan akrab wali kota, salah satu yang menjadi ikon kota ini adalah mahasiswanya. Selain dikenal garang di jalanan, ia juga hebat dalam berbagai forum yang dibuktikan seringnya menyabet juara pada debat ilmiah mengalahkan berbagai universitas ternama di Indonesia.
Untuk hal tersebut, Danny mengajak para mahasiswa untuk melakukan seleksi secara mandiri dan memilih perwakilan mereka yang memiliki konsep yang bisa memukau para pemimpin kota di wilayah Asean ini.
"Siapkan konsep dan gagasannya yang betul-betul merupakan hal baru yang bisa menjadi referensi bagi pengembangan kota. Kita berharap ada gagasan brilian yang keluar dari mahasiswa," pungkasnya.
Selain mahasiswa, demi kelancaran dan kesuksesan even berskala internasional ini, Danny juga akan meminta kesiapan Ormas, OKP hingga RT dan RW ikut berpartisipasi.
Dalam forum ini, setiap wali kota akan berbicara dua menit menyampaikan gagasannya. Hingga hari ini, sebanyak 100 wali kota, 150 pengusaha dunia dan 250 anggota Kadin Nasional telah mengomfirmasi kehadiran.
Sementara setiap wali kota akan didampingi Masing-masing 5 hingga 15 orang. Menurut perkiraan Danny, tamu lokal dan manca negara yang akan mengikuti acara yang dihelat 8-10 september ini mencapai 2000 orang.
"Saya siapkan dua kursi spesial untuk mahasiswa Makassar, satu di ajang AMF dan satu lagi di ASEAN Investment Forum," ujar Ramdhan Pomanto saat menjadi pembicara di Intermediate Training (LK II) HMI Cabang Makassar, Minggu.
Dia mengatakan mahasiswa Makassar mempunyai daya saing dalam hal sumber daya manusia (SDM), karenanya dirinya sangat berharap pada pertemuan internasional itu para mahasiswa yang diundang bisa memberikan buah pikirannya tersebut.
Bagi Danny, sapaan akrab wali kota, salah satu yang menjadi ikon kota ini adalah mahasiswanya. Selain dikenal garang di jalanan, ia juga hebat dalam berbagai forum yang dibuktikan seringnya menyabet juara pada debat ilmiah mengalahkan berbagai universitas ternama di Indonesia.
Untuk hal tersebut, Danny mengajak para mahasiswa untuk melakukan seleksi secara mandiri dan memilih perwakilan mereka yang memiliki konsep yang bisa memukau para pemimpin kota di wilayah Asean ini.
"Siapkan konsep dan gagasannya yang betul-betul merupakan hal baru yang bisa menjadi referensi bagi pengembangan kota. Kita berharap ada gagasan brilian yang keluar dari mahasiswa," pungkasnya.
Selain mahasiswa, demi kelancaran dan kesuksesan even berskala internasional ini, Danny juga akan meminta kesiapan Ormas, OKP hingga RT dan RW ikut berpartisipasi.
Dalam forum ini, setiap wali kota akan berbicara dua menit menyampaikan gagasannya. Hingga hari ini, sebanyak 100 wali kota, 150 pengusaha dunia dan 250 anggota Kadin Nasional telah mengomfirmasi kehadiran.
Sementara setiap wali kota akan didampingi Masing-masing 5 hingga 15 orang. Menurut perkiraan Danny, tamu lokal dan manca negara yang akan mengikuti acara yang dihelat 8-10 september ini mencapai 2000 orang.