Makassar (ANTARA Sulsel) - Sebanyak 50 unit Taksi Wisata yang merupakan kerja sama antara Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sulawesi Selatan dengan Bosowa Taksi Group mulai beroperasi di Kota Makassar, Senin.
"Untuk tahap pertama ini ada 50 unit Taksi Wisata yang kami luncurkan, hingga akhir tahun ini total 180 unit," kata Direktur Utama Bosowa Taksi Subhan Aksa Mahmud di sela peluncuran Taksi Wisata, Senin.
Taksi Wisata ini dilengkapi dengan fasilitas tablet yang berisi informasi mengenai potensi dan event wisata yang bakal digelar di Sulsel, sehingga sementara berkendara, penumpang Taksi Wisata dapat mengakses informasi terkait pariwisata di Sulsel.
Subhan mengatakan di samping upaya untuk mendukung program pariwisata Sulsel, Taksi Wisata ini merupakan bentuk peningkatan kualitas pelayanan Taksi Bosowa.
"Tidak hanya fasilitas, kami juga meningkatkan kapasitas sopir melalui pelatihan setiap bulan untuk meningkatkan pelayanan," ujarnya.
Apa bila program ini dapat berjalan dengan baik, Taksi Wisata akan diduplikasi ke wilayah operasi Taksi Bosowa yang lain, seperti Jawa Timur.
Sementara itu, Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo yang meluncurkan Taksi Wisata secara resmi mengapresiasi hadirnya unit ini.
"Ini adalah bentuk respon Taksi Bosowa terhadap program Pemprov, dan kami mengapresiasi hal ini," kata Syahrul.
Ia berharap inisiatif ini dapat menjadi contoh bagi perusahaan lain dalam menjalin sinergi dengan pemerintah.
"Kami harap ini menjadi contoh bagi perusahaan lain," tutupnya.
"Untuk tahap pertama ini ada 50 unit Taksi Wisata yang kami luncurkan, hingga akhir tahun ini total 180 unit," kata Direktur Utama Bosowa Taksi Subhan Aksa Mahmud di sela peluncuran Taksi Wisata, Senin.
Taksi Wisata ini dilengkapi dengan fasilitas tablet yang berisi informasi mengenai potensi dan event wisata yang bakal digelar di Sulsel, sehingga sementara berkendara, penumpang Taksi Wisata dapat mengakses informasi terkait pariwisata di Sulsel.
Subhan mengatakan di samping upaya untuk mendukung program pariwisata Sulsel, Taksi Wisata ini merupakan bentuk peningkatan kualitas pelayanan Taksi Bosowa.
"Tidak hanya fasilitas, kami juga meningkatkan kapasitas sopir melalui pelatihan setiap bulan untuk meningkatkan pelayanan," ujarnya.
Apa bila program ini dapat berjalan dengan baik, Taksi Wisata akan diduplikasi ke wilayah operasi Taksi Bosowa yang lain, seperti Jawa Timur.
Sementara itu, Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo yang meluncurkan Taksi Wisata secara resmi mengapresiasi hadirnya unit ini.
"Ini adalah bentuk respon Taksi Bosowa terhadap program Pemprov, dan kami mengapresiasi hal ini," kata Syahrul.
Ia berharap inisiatif ini dapat menjadi contoh bagi perusahaan lain dalam menjalin sinergi dengan pemerintah.
"Kami harap ini menjadi contoh bagi perusahaan lain," tutupnya.