Mamuju (ANTARA Sulbar) - Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Golkar Provinsi Sulawesi Barat, mulai melakukan konsolidasi sistematis untuk pemenangan calon gubernur, Salim S Mengga-Hasanuddin Masud (Salim-Hasan) dalam menghadapi Pilgub Sulbar 15 Februari 2017.
"Golkar mulai memanaskan mesin partai di seluruh kabupaten di Sulbar. Pemanasan mesin partai ini dimulai dari wilayah paling utara Sulbar yakni di Mamuju Utara," kata Sekretaris Partai Golkar Sulbar yang juga Ketua Tim Pemenangan Salim Mengga - Hasanuddin Mas`ud, Hamzah Hapati Hasan di Mamuju, Minggu.
Ia menyebutkan, kegiatan road show di Mamuju Utara bertemu dengan para pengurus Golkar dan kader Golkar mulai tingkat kecamatan hingga kabupaten.
Menurut Hamzah, pemanasan mesin partai dimulai dari wilayah utara berdasarkan petunjuk dari DPP Golkar dan konsultan politik.
"Ini sudah dikalkulasi dengan baik alasan mengapa kita mulai memanaskan mesin partai mulai dari wilayah paling utara. Kita punya hitungan yang efektif untuk itu. Tapi, secara umum tujuan kami kesini untuk mengevaluasi fraksi Golkar di DPRD Matra karena ini merupakan perintah dari DPP," kata Hamzah.
Dihadapan ratusan kader Golkar se-Kabupaten Matra, Hamzah, memberikan motivasi dan semangat untuk bekerja maksimal memenangkan pasangan yang diusung oleh Golkar di Pilgub Sulbar.
"Peluang menang masih sangat besar. Golkar gunakan lima lembaga survei untuk mengetahui dan memetakan kondisi lapangan atau kondisi pemilih di Sulbar. Hasilnya, peluang calon kita untuk menang masih meski kita terlambat bergerak. Konsolidasi ini tentu efektif untuk merumuskan gerakan yang akan kita lakukan dalam waktu yang singkat," jelas Wakil Ketua DPRD Sulbar ini.
Hamzah mengemukakan, berkaca pada hasil pemilu legislatif dan pilbup di Matra, maka persentase suara sudah bisa diprediksi. Kursi Golkar di DPRD Matra sebanyak 5 kursi, sama jumlahnya dengan pemenang pemilu yaitu PDIP hanya selisih 600 suara. Hal ini menandakan potensi suara Golkar cukup berprospek.
"Yang penting organisasi tim pemenangan jalan dan bekerja dengan baik, maka kita bisa dapat suara yang signifikan. Meski, kita semua tahu bahwa tantangan di Matra ini cukup berat apalagi Bupati Matra Agus Ambo Djiwa adalah ketua tim pemenangan ABM-Enny. Jadi, ini merupakan tantangan bagi kita karena tentu saja harus kerja keras. Tapi, kalau tim bekerja dengan efektif kita masih bisa dapat suara yang kita targetkan," jelas Hamzah.
Pada rapat konsolidasi tim pemenangan Salim - Hasan tingkat Kabupaten Matra ini, juga diadakan sesi tanya jawab antara peserta rapat yang dipandu oleh Plt Ketua Golkar Matra yang juga Ketua Tim Pemenangan Salim - Hasan di Matra, Marigun Rasyid.
Pada hari yang sama, Hamzah dan rombongan yang terdiri dari pengurus Golkar Sulbar dan Komunitas H4 juga melakukan rapat konsolidasi di Mamuju Tengah.
"Hari Minggu tanggal 2 Oktober kita di Matra dan Mateng. Lalu hari Selasa tanggal 4 Oktober kita lanjutkan konsolidasi di Majene. Untuk Polman dan Mamuju akan dijadwalkan secara khusus karena pimpinan Golkar di dua kabupaten ini akan mendapatkan evaluasi khusus," ungkap Hamzah.
"Golkar mulai memanaskan mesin partai di seluruh kabupaten di Sulbar. Pemanasan mesin partai ini dimulai dari wilayah paling utara Sulbar yakni di Mamuju Utara," kata Sekretaris Partai Golkar Sulbar yang juga Ketua Tim Pemenangan Salim Mengga - Hasanuddin Mas`ud, Hamzah Hapati Hasan di Mamuju, Minggu.
Ia menyebutkan, kegiatan road show di Mamuju Utara bertemu dengan para pengurus Golkar dan kader Golkar mulai tingkat kecamatan hingga kabupaten.
Menurut Hamzah, pemanasan mesin partai dimulai dari wilayah utara berdasarkan petunjuk dari DPP Golkar dan konsultan politik.
"Ini sudah dikalkulasi dengan baik alasan mengapa kita mulai memanaskan mesin partai mulai dari wilayah paling utara. Kita punya hitungan yang efektif untuk itu. Tapi, secara umum tujuan kami kesini untuk mengevaluasi fraksi Golkar di DPRD Matra karena ini merupakan perintah dari DPP," kata Hamzah.
Dihadapan ratusan kader Golkar se-Kabupaten Matra, Hamzah, memberikan motivasi dan semangat untuk bekerja maksimal memenangkan pasangan yang diusung oleh Golkar di Pilgub Sulbar.
"Peluang menang masih sangat besar. Golkar gunakan lima lembaga survei untuk mengetahui dan memetakan kondisi lapangan atau kondisi pemilih di Sulbar. Hasilnya, peluang calon kita untuk menang masih meski kita terlambat bergerak. Konsolidasi ini tentu efektif untuk merumuskan gerakan yang akan kita lakukan dalam waktu yang singkat," jelas Wakil Ketua DPRD Sulbar ini.
Hamzah mengemukakan, berkaca pada hasil pemilu legislatif dan pilbup di Matra, maka persentase suara sudah bisa diprediksi. Kursi Golkar di DPRD Matra sebanyak 5 kursi, sama jumlahnya dengan pemenang pemilu yaitu PDIP hanya selisih 600 suara. Hal ini menandakan potensi suara Golkar cukup berprospek.
"Yang penting organisasi tim pemenangan jalan dan bekerja dengan baik, maka kita bisa dapat suara yang signifikan. Meski, kita semua tahu bahwa tantangan di Matra ini cukup berat apalagi Bupati Matra Agus Ambo Djiwa adalah ketua tim pemenangan ABM-Enny. Jadi, ini merupakan tantangan bagi kita karena tentu saja harus kerja keras. Tapi, kalau tim bekerja dengan efektif kita masih bisa dapat suara yang kita targetkan," jelas Hamzah.
Pada rapat konsolidasi tim pemenangan Salim - Hasan tingkat Kabupaten Matra ini, juga diadakan sesi tanya jawab antara peserta rapat yang dipandu oleh Plt Ketua Golkar Matra yang juga Ketua Tim Pemenangan Salim - Hasan di Matra, Marigun Rasyid.
Pada hari yang sama, Hamzah dan rombongan yang terdiri dari pengurus Golkar Sulbar dan Komunitas H4 juga melakukan rapat konsolidasi di Mamuju Tengah.
"Hari Minggu tanggal 2 Oktober kita di Matra dan Mateng. Lalu hari Selasa tanggal 4 Oktober kita lanjutkan konsolidasi di Majene. Untuk Polman dan Mamuju akan dijadwalkan secara khusus karena pimpinan Golkar di dua kabupaten ini akan mendapatkan evaluasi khusus," ungkap Hamzah.