Makassar (Antara Sulsel) - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Syahrul Yasin Limpo menjajaki potensi kerja sama dengan Rusia melalui Duta Besar Indonesia untuk Rusia M. Wahid Supriyadi.
"Sulsel memiliki potensi besar di sektor kemaritiman, pariwisata dan budaya, yang akan menjadi salah satu magnet yang menarik investor menanamkan modal di daerah ini," papar Gubernur Syahrul dalam pertemuan dengan Duta Besar Indonesia untuk Rusia M. Wahid Supriyadi di Makassar, Kamis.
Gubernur dua periode ini juga memberikan gambaran pertumbuhan ekonomi Sulsel yang secara konsisten berada pada angka tertinggi di atas rata rata nasional pada beberapa tahun terakhir.
Sulsel, kata Syahrul, pada 2016 mencatat pertumbuhan ekonomi 8,05 persen dan tercatat sebagai provinsi dengan pertumbuhan ekonomi terbesar ke-tiga secara nasional.
"Hal ini tentu menjanjikan bagi para investor untuk menanamkan modal di Sulsel," imbuh Syahrul.
Pada kesempatan tersebut, Syahrul meminta Dubes untuk mengajak para investor berkunjung dan melihat secara langsung potensi yang dimiliki Sulsel.
Hal yang sama juga disampaikan Dubes RI untuk Rusia yang mengajak Gubernur Sulsel ke Rusia guna menjajaki kerja sama yang lebih serius.
Pada awal 2017 ini, Pemprov Sulsel terus berupaya menjajaki potensi kerja sama dengan beberapa negara potensial.
Pada awal Februari 2017, Gubernur Syahrul Yasin Limpo dan jajarannya juga telah mengunjungi Australia untuk mengkonkritkan sejumlah rencana kerja sama di bidang pertanian, peternakan, dan pendidikan.
"Sulsel memiliki potensi besar di sektor kemaritiman, pariwisata dan budaya, yang akan menjadi salah satu magnet yang menarik investor menanamkan modal di daerah ini," papar Gubernur Syahrul dalam pertemuan dengan Duta Besar Indonesia untuk Rusia M. Wahid Supriyadi di Makassar, Kamis.
Gubernur dua periode ini juga memberikan gambaran pertumbuhan ekonomi Sulsel yang secara konsisten berada pada angka tertinggi di atas rata rata nasional pada beberapa tahun terakhir.
Sulsel, kata Syahrul, pada 2016 mencatat pertumbuhan ekonomi 8,05 persen dan tercatat sebagai provinsi dengan pertumbuhan ekonomi terbesar ke-tiga secara nasional.
"Hal ini tentu menjanjikan bagi para investor untuk menanamkan modal di Sulsel," imbuh Syahrul.
Pada kesempatan tersebut, Syahrul meminta Dubes untuk mengajak para investor berkunjung dan melihat secara langsung potensi yang dimiliki Sulsel.
Hal yang sama juga disampaikan Dubes RI untuk Rusia yang mengajak Gubernur Sulsel ke Rusia guna menjajaki kerja sama yang lebih serius.
Pada awal 2017 ini, Pemprov Sulsel terus berupaya menjajaki potensi kerja sama dengan beberapa negara potensial.
Pada awal Februari 2017, Gubernur Syahrul Yasin Limpo dan jajarannya juga telah mengunjungi Australia untuk mengkonkritkan sejumlah rencana kerja sama di bidang pertanian, peternakan, dan pendidikan.