Makassar (Antara Sulsel) - Hasil Forum Musyawarah Wilayah VI Pemuda Pancasila diselenggarakan di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, akhirnya menetapkan Diza Ali kembali memimpin organisasi itu.

"Mungkin ibu Diza Rasyid Ali satu-satunya perempuan yang menduduki kursi tiga periode memimpin Pemuda Pancasila di Sulsel," kata Ketua Organisasi Kader Keanggotaan (OKK) MPC Bulukumba, Hermayanto, Selasa.

Berdasarkan hasil suara dalam musyawarah wilayah 24-26 April 2017, Diza Ali berhasil meraup dukungan 24 suara dari 24 Majelis Pimpinan Cabang (MPC) se kabupaten kota di Sulsel.

"Itu tidak terlepas dari sosok dan jiwa karakter kepemimpinan Diza sebagai tampuk pimpinan Pemuda Pancasila yang berhasil melalui tiga masa yakni orde baru, reformasi dan era globalisasi saat ini," ujar dia.

Menurut dia, Diza Ali dimata seluruh kader Pemuda Pancasila Sulsel adalah motivator yang setiap saat mewakafkan waktunya untuk berbagi kiat solusi tentang tantangan pemuda di era kontemoporer.

Selain itu terdegradasinya moral dan perilaku pemuda Indonesia yang terjerumus dalam lingkaran narkoba dan tindak kriminal saat ini tentu tidak lepas dari adanya ancaman pihak luar yang memecah belah falsafah negara yakni pancasila.

"Itu yang mengancam kedaulatan negara kita, dan bila itu terus berlarut. Maka yakinlah kader pemuda pancasila akan jadi garda terdepan menghalau hal tersebut," tambahnya menegaskan.

Sementara Ketua MPC Kota Palopo Akhmad Syarifuddin menyatakan dibalik karakter tegas Diza Ali, sosoknya mampu mengkonsolidasikan kerja-kerja pemuda pancasila di Sulsel.

"Diantara empat suku besar di Sulsel yakni Bugis, Makassar, Mandar dan Toraja, hingga suku urban di Sulsel, sosok beliau dapat diterima dengan kondisi kekinian dan tidak meninggalkan nilai kearifan lokalnya. Tidak semua kader memiliki itu," ujar Akhmad.

Secara terpisah, Ketua Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila Sulawesi Selatan Diza Rasyid Ali kembali mengingatkan seluruh kader PP untuk kreatif dan inovatif mengambil peran dalam segala aspek pembangunan di tanah air.

"Jadi kader Pemuda Pancasila harus hebat. Karena Organisasi Masyarakat PP bukanlah organisasi yang kecil dan sudah disegani," kata Diza.

Pewarta : Darwin Fatir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024