Makassar (Antara Sulsel) - Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo menginginkan pelaksanaan Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNas) di Makassar, Sulsel, 14-21 Oktober 2017 memperlihatkan atau mencerminKan kemandirian daerah.

"Pemprov Sulsel mendukung, perlu dicatat bahwa aktivitas nasional yang dibuat sini belum pernah ada yang mengecewakan. Sekali lagi event ini harus memperlihatkan kemandirian daerah kita." kata Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo saat menerima kunjungan Pengurus Bapomi Sulsel di ruang kerjanya di Makassar, Jumat.

Ia menjelaskan, untuk bisa mewujudkan atau merealisasikan keinginan itu maka tentu harus mendapat dukungan dan komitmen dari seluruh stake holder yang ada termasuk dari Pemprov Sulsel.

Selain dari pihak pemerintah, dirinya juga berharap dukungan dan komitmen tinggi para alumni mahasiswa khususnya yang mahasiswanya terpilih memperkuat kontingen Sulsel pada ajang olahraga mahasiswa terbesar di Indonesia tersebut.

Dengan keterlibatan dan komitmen setiap unsur dalam menopang dan menyuksesnya kegiatan itu maka diharapkan bisa membuat ajang tersebut semakin sukses dan bahkan yang paling sukses sepanjang pelaksanaannya.

"Event ini jangan diliat cuma ajang olahraga saja. Tetapi adalah event strategis. Apalagi ajang ini rencananya akan dihadiri sebanyak 4000-an peserta dan official dari 34 provinsi se-Indonesia," katanya.

Sementara itu, Ketua Badan Pembina Olahraga Mahasiswa (Bapomi) Sulsel, Abdul Rasyid Jalil mengatakan telah diputuskan sebanyak 14 cabang olahraga yang dipertandingkan secara resmi pada POMNas 2017 sesuai hasil rapat koordinasi dan peraturan Pomnas XV di Jakarta, Januari 2017.

14 cabang olahraga itu diantaranya atletik, renang, bola voli, futsal, bulu tangkis sepak takraw, tenis lapangan, catur, bola basket, pencak silat, karate, kempo, tarung derajat, selam dan petanque.

"Kami selaku tuan rumah siap mempertandingkan seluruh cabang olahraga yang telah disetujui. Kami juga berharap dukungan seluruh pihak demi suksesnya pelaksanaan,"sebutnya.

Pewarta : Abd Kadir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024