Makassar (Antara Sulsel) - PT Persaudaraan Sepakbola Makassar (PSM) tidak mempersoalkan jika tim "Juku Eja" muda harus bermain di Balikpapan, Kalimantan Timur sebagai tuan rumah Grup 3 kompetisi Liga 1 U-19.

"Saya dengar Persiba Balikpapan ingin menjadi tuan rumah dan kami tentu siap berangkat kesana. Kita siap bermain di mana saja," kata CEO PSM Munafri Arifuddin di Makassar, Sabtu.

Ia juga segera mengaktifkan persiapan tim termasuk mendatangkan pelatih untuk menanganti tim PSM U-19.
Khusus untuk pelatih yang akan menangani PSM U-19, dirinya mengaku akan mencari sosok pelatih yang punya atau memiliki minimal lisensi C AFC.

Sambil menunggu kedatangan pelatih yang diharapkan, kata dia, manajemen telah menunjuk pelatih sementara yakni mantan pemain PSM Herman Rante. Pengalamannya menangani beberapa tim amatir di Makassar dinilai sudah cukup untuk bisa menyolidkan tim untuk latihan awal.

"Kami sudah mengaktifkan kembali tim yang sebelumnya sudah kami bentuk melalui seleksi. Untuk pemain yang ada saat ini kurang lebih sudha ada 25 pemain dan itu sudah cukup untuk bisa melakukan latihan awal," jelasnya.

Pada Liga 1 U-19, akan diikuti 18 tim sesuai dengan jumlah peserta Liga 1. Ke-18 klub Liga 1 U-19 dibagi dalam tiga grup, di mana laga-laga di Grup 1 dan 2 dilaksanakan dengan kandang-tandang, sedangkan Grup 3 digelar di salah satu kandang tim yang masih akan ditentukan kemudian.

Adapun untuk Grup 1 Liga 1 U-19 dihuni oleh Semen Padang, Sriwijaya FC, Persija Jakarta, Persib Bandung, PS TNI dan Bhayangkara FC.

Grup 2 beranggotakan Persela Lamongan, Madura United, Arema FC, Persegres Gresik United, Bali United dan Barito Putera.

Sementara Grup 3 yaitu Pusmania Borneo FC, Mitra Kukar, Persiba, PSM, Perseru dan Persipura.
Liga 1 U-19 resmi digelar mulai 8 Juli 2017 ditandani dengan pertandingan pembuka Persija Jakarta U-19 versus Sriwijaya FC U-19 di Stadion Patriot Candrabaga, Bekasi, Jawa Barat.

Pewarta : Abd Kadir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024