Makassar (Antara Sulsel) - Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar melalui program kuliah kerja nyata menempatkan calon dokter atau mahasiswa dari fakultas kedokteran ke 12 puskesmas yang ada di wilayah Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Rektor Universitas Muslim Indonesia Prof Dr Hj Masrurah Mokhtar MA mengunjungi salah satu perwakilan mahasiswa fakultas kedokteran di Puskesmas Mamajang, Rabu.
"Pelaksanaan KKN bertujuan menumbuh kembangkan empati dan kepedulian civitas akademika UMI khususnya mahasiswa terhadap berbagai permasalahan yang riil yang dihadapi masyarakat melalui kegiatan pengabdian dalam berbagai segi kehidupan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, mewujudkan kesejahteraan dan kesehatan bagi masyarakat," ujarnya.
Ketua Asosiasi Dosen Indonesia Sulsel ini menambahkan mengikuti program KKN diharapkan melahirkan pribadi yang tangguh, unggul, berkepribadian mulia serta dapat menjadi pribadi yang luar biasa.
"Program yang dilaksanakan tidak hanya kegiatan kerja untuk masyarakat tetapi berisi rangkaian kegiatan integratif interdisipliner yang dikemas secara strategis menyelesaikan permasalahan secara tuntas dan dilaksanakan bersama masyarakat," katanya.
Ketua LPMD UMI, Prof Dr Salim Basamalah didampingi Sekretaris LPMD Abd Rauf Assagaf MPd mengatakan bahwa kegiatan yang berlangsung 30 hari ditempatkan di 12 Puskesmas di 11 kecamatan se-Kota Makassar.
"Dengan jumlah mahasiswa KKN khusus Fakultas Kedokteran berjumlah 139 orang terdiri atas laki-laki 40 orang dengan wanita 99 orang," ujarnya.
Koordinator KKN Fakultas kedokteran UMI, dr Faisal sommeng, Sp An mengatakan bahwa sejak mahasiswa fakultas Kedokteran UMI turun ditengah-tengah masyarakat dengan program KKN sejak tanggal 18 November 2017.
Bahkan juga melaksanakan beberapa kegiatan sesuai hasil survey kebutuhan masyarakat diantaranya melaksanakan penyuluhan asam urat, rood to school, skrining kusta, penyuluhan P2 narkoba dan HIV AIDS.
Serta penyuluhan cerdik menghindari OA, penyuluhan bantuan hidup dasar, senam prolanis (program pengelolaan penyakit kronis), peduli kesehatan mata untuk anak sekolah, melakukan pendataan IKS selain itu beberapa kegiatan yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat di 12 Puskesmas di Kota Makassar
Kepala Puskesmas Mamajang, dr Amirah dalam sambutannya berterima kasih kepada pimpinan universitas dan khusus pimpinan fakultas kedokteran atas perkenan menempatkan mahasiswa FK UMI ber KKN di 12 Puskesmas se-Kota Makassar.
"Anak-anak mahasiswa KKN UMI, luar biasa begitu terampil dan cekatan dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dan sangat membantu program pelayanan kesehatan kepada masyarakat semoga program kerja sama pelibatan mahasiswa KKN UMI dapat terus berlanjut karena kehadiran mereka sangat bermanfaat di tengah-tengah masyarakat," ujarnya.
Rektor Universitas Muslim Indonesia Prof Dr Hj Masrurah Mokhtar MA mengunjungi salah satu perwakilan mahasiswa fakultas kedokteran di Puskesmas Mamajang, Rabu.
"Pelaksanaan KKN bertujuan menumbuh kembangkan empati dan kepedulian civitas akademika UMI khususnya mahasiswa terhadap berbagai permasalahan yang riil yang dihadapi masyarakat melalui kegiatan pengabdian dalam berbagai segi kehidupan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, mewujudkan kesejahteraan dan kesehatan bagi masyarakat," ujarnya.
Ketua Asosiasi Dosen Indonesia Sulsel ini menambahkan mengikuti program KKN diharapkan melahirkan pribadi yang tangguh, unggul, berkepribadian mulia serta dapat menjadi pribadi yang luar biasa.
"Program yang dilaksanakan tidak hanya kegiatan kerja untuk masyarakat tetapi berisi rangkaian kegiatan integratif interdisipliner yang dikemas secara strategis menyelesaikan permasalahan secara tuntas dan dilaksanakan bersama masyarakat," katanya.
Ketua LPMD UMI, Prof Dr Salim Basamalah didampingi Sekretaris LPMD Abd Rauf Assagaf MPd mengatakan bahwa kegiatan yang berlangsung 30 hari ditempatkan di 12 Puskesmas di 11 kecamatan se-Kota Makassar.
"Dengan jumlah mahasiswa KKN khusus Fakultas Kedokteran berjumlah 139 orang terdiri atas laki-laki 40 orang dengan wanita 99 orang," ujarnya.
Koordinator KKN Fakultas kedokteran UMI, dr Faisal sommeng, Sp An mengatakan bahwa sejak mahasiswa fakultas Kedokteran UMI turun ditengah-tengah masyarakat dengan program KKN sejak tanggal 18 November 2017.
Bahkan juga melaksanakan beberapa kegiatan sesuai hasil survey kebutuhan masyarakat diantaranya melaksanakan penyuluhan asam urat, rood to school, skrining kusta, penyuluhan P2 narkoba dan HIV AIDS.
Serta penyuluhan cerdik menghindari OA, penyuluhan bantuan hidup dasar, senam prolanis (program pengelolaan penyakit kronis), peduli kesehatan mata untuk anak sekolah, melakukan pendataan IKS selain itu beberapa kegiatan yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat di 12 Puskesmas di Kota Makassar
Kepala Puskesmas Mamajang, dr Amirah dalam sambutannya berterima kasih kepada pimpinan universitas dan khusus pimpinan fakultas kedokteran atas perkenan menempatkan mahasiswa FK UMI ber KKN di 12 Puskesmas se-Kota Makassar.
"Anak-anak mahasiswa KKN UMI, luar biasa begitu terampil dan cekatan dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dan sangat membantu program pelayanan kesehatan kepada masyarakat semoga program kerja sama pelibatan mahasiswa KKN UMI dapat terus berlanjut karena kehadiran mereka sangat bermanfaat di tengah-tengah masyarakat," ujarnya.