Jakarta (ANTARA) - "Aksi Duka 1 Juta Pita Hitam untuk Timnas dan Piala Dunia U-20" dilakukan sejumlah pemuda yang mengatasnamakan CentennialZ dengan membagikan sejumlah pita hitam di area sekitar FX Sudirman, Jakarta Pusat, Jumat.
Selain banner utama yang membentang dengan tulisan “Aksi Duka 1 Juta Pita Hitam untuk Timnas dan Piala Dunia U-20” mereka juga brosur-brosur bertuliskan kata-kata yang mengandung bentuk kekecewaan.
“Kalah melawan bangsa sendiri,” tulis salah satu brosur.
“Ada yang batal tapi bukan puasa,” tulis brosur lainnya.
Aksi yang dipimpin oleh Dinno Andriansyah sebagai Chairman CentennialZ itu tampak sepi. Namun hal ini tidak mempengaruhi Dinno untuk tetap semangat menyuarakan orasinya di tengah lalu-lalang warga Jakarta di sekitar area FX Sudirman.
Dinno mengatakan aksi ini adalah sebuah aksi simpati atau dukungan kepada tim nasional Indonesia U-20 yang gagal bermain di Piala Dunia U-20 Mei mendatang.
“Kita melakukan aksi ini adalah aksi simpati pada Hokky pada Marselino dkk. dengan harapan mungkin boleh kita kecewa, mungkin boleh kita sedih sesaat, tapi jangan lupa tekad dan optimisme harus dijaga supaya ada harapan pada persepak bolaan di Indonesia,” kata Dinno, ketika bertemu awak media di depan FX Sudirman.
Selain bentuk simpati, Dinno menyuarakan aksi yang digelar kurang lebih satu jam ini adalah sebuah bentuk harapan untuk perbaikan sepak bola nasional yang lebih baik.
“Harapannya ini menjadi sebuah refleksi bahwa pesepak bola Indonesia masih banyak masalah, masalah Kanjuruhan yang hari ini belum tuntas secara utuh, masalah ekosistem pesepak bola Indonesia Liga 2, Liga 3 dan pembinaan usia muda. Jadi ini saya harap ini menjadi momentum kita berbenah sama-sama dan harapan itu tetap ada,” ucap Dinno.
Dalam kesempatan yang sama, Chairman CentennialZ itu juga berharap Indonesia tidak terkena sanksi oleh FIFA.
“Dan saya berharap semoga FIFA tidak memberikan sanksi pada timnas Indonesia yang sedang bagus-bagusnya, di era Shin Tae Yong ini luar biasa, bahkan dalam 10 tahun terakhir ini sudah mencapai trackking terbaiknya,” ucap Dinno.
Puncak dari aksi ini adalah pemberian pita hitam kepada masyarakat yang lewat di sekitar area FX Sudirman sebagai bentuk simbolis bahwa sepak bola Indonesia sedang berduka.
“Walaupun kita tidak bisa memberikan support secara langsung tapi kita harapkan ini menjadi sebuah perwakilan dari suara anak muda bahwa kita memberikan dukungan moral dalam aksi simpati seperti ini,” pungkas Dinno.