Seoul (ANTARA) - Korea Utara telah membatalkan undang-undang terkait kerja sama ekonomi dengan Korea Selatan di tengah meruncingnya ketegangan antara kedua negara tersebut.
Pembatalan undang-undang diputuskan dalam rapat pleno komite tetap parlemen Korut pada Rabu (7/2), demikian dilaporkan kantor berita Korea Utara, KCNA.
Landasan hukum terkait kerja sama ekonomi dengan Korsel yang dibatalkan Korut di antaranya adalah undang-undang tentang kerja sama ekonomi antar-Korea, tentang kawasan khusus pariwisata internasional Gunung Kumgang dan peraturan penerapannya, serta kesepakatan kerja sama ekonomi antar-Korea.
UU kerja sama ekonomi antar-Korea, yang disahkan pada 2005, dianggap sebagai landasan dasar atas kerja sama tersebut.
Adapun undang-undang tentang kawasan khusus Gunung Kumgang, yang disahkan pada 2011, secara terperinci mengatur investasi Korea Selatan dan entitas asing lainnya di daerah tersebut.
Keputusan tersebut dibuat kurang dari sebulan setelah Korut membubarkan badan-badan nasional yang menangani hubungan dengan Korsel, seperti Komite Nasional untuk Reunifikasi Damai Tanah Air.
Lembaga yang juga dibubarkan adalah badan yang bertanggung jawab untuk kerja sama ekonomi nasional serta badan pengelola wisata Gunung Kumgang.
Pemimpin Korut Kim Jong Un, dalam sebuah rapat partai pada akhir tahun kemarin, menyebut hubungan antar-Korea saat ini adalah hubungan "dua negara yang saling bermusuhan". Ia juga bersumpah akan "menaklukkan" Korea Selatan apabila terjadi kedaruratan.
Sementara itu, Kementerian Unifikasi Korea Selatan yang bertanggung jawab atas hubungan dengan Korut mengatakan bahwa langkah Korea Utara tersebut amatlah tidak mengherankan.
Meski demikian, Korsel menyebut bahwa keputusan itu akan semakin mengisolasi negara tersebut.
Seorang pejabat kementerian mengatakan bahwa otoritas Korsel masih belum memiliki rencana merespons tindakan Korut dalam waktu dekat. Ia menambahkan, keputusan sepihak Korut tidak serta-merta membatalkan kesepakatan kerja sama ekonomi.
Sumber: Yonhap-OANA
Berita Terkait
Gempa 5,2 magnitudo mengguncang Kabupaten Talaud Sulawesi Utara
Selasa, 10 Desember 2024 15:01 Wib
Paslon YSK-VM berkomitmen fokus berantas korupsi di Sulawesi Utara
Senin, 9 Desember 2024 7:48 Wib
Indonesia mengecam keras serangan Israel terhadap RS Kamal Aswan di Gaza Utara
Sabtu, 7 Desember 2024 13:32 Wib
Cagub Maluku Utara Sherly Tjoanda pelajari pertumbuhan ekonomi Makassar
Rabu, 4 Desember 2024 22:42 Wib
Gunung Dukono di Maluku Utara erupsi keluarkan abu setinggi 4.600 meter
Selasa, 26 November 2024 13:19 Wib
ESDM : Masyarakat tidak mendekati radius 2,5 kilometer dari kawah Gunung Karangetang
Senin, 25 November 2024 7:01 Wib
Kualifikasi Piala Dunia 2026 - Iran menang tipis atas Korea Utara, Korea Selatan tekuk Kuwait
Jumat, 15 November 2024 8:12 Wib
Anggota Komisi III DPR dampingi Wapres Gibran penutupan Sidang Raya PGI di Toraja Utara
Rabu, 13 November 2024 18:29 Wib