Yogyakarta (ANTARA) - PSIM Yogyakarta membungkam Bhayangkara Presisi Lampung FC dengan skor 1-0 pada pekan ke-13 BRI Super League 2025/2026 di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, Sabtu.
Laskar Mataram tampil agresif sejak menit-menit awal untuk menekan pertahanan Bhayangkara.
Peluang berbahaya pertama tiba pada menit keempat melalui Nermin Haljeta yang menerima umpan Norberto Ezequiel Vidal. Namun, sepakan Haljeta dari jarak dekat masih bisa diamankan kiper Aqil Savik.
Peluang emas berikutnya lahir pada menit ke-16. Rio Hardiawan melakukan aksi individu dari tengah lapangan dan berhadapan langsung dengan Aqil Savik, tetapi tendangan Rio masih dapat dipatahkan.
Ancaman PSIM berlanjut pada menit ke-34 saat sepakan jarak jauh Jose Pedro Magalhaes Valente membentur mistar gawang.
Empat menit berselang, PSIM akhirnya memecah kebuntuan. Rahmatshoh Rahmatzoda yang lolos dari kawalan menerima umpan Fahreza Sudin, kemudian melepaskan tendangan mendatar yang tidak dapat dijangkau Aqil Savik sehingga mengubah skor menjadi 1-0.
Hingga jeda turun minum, keunggulan PSIM tetap bertahan.
Memasuki babak kedua, Bhayangkara FC meningkatkan intensitas serangan untuk mengejar ketertinggalan.
Namun PSIM tetap memberikan ancaman. Pada menit ke-66, Ezequiel Vidal melepaskan tendangan jarak jauh yang masih melenceng dari sasaran.
Satu menit kemudian, giliran Bhayangkara mengancam melalui Ilija Spasojevic, tetapi kiper PSIM Cahya Supriadi melakukan penyelamatan penting.
Cahya kembali tampil gemilang ketika menepis sepakan keras Sani Rizky pada pertengahan babak kedua.
Bhayangkara masih gigih menekan pertahanan tuan rumah, sementara PSIM mencoba memanfaatkan skema serangan balik di menit-menit akhir pertandingan.
Hingga peluit panjang dibunyikan, tidak ada gol tambahan yang tercipta dan PSIM menutup laga dengan kemenangan tipis 1-0 atas Bhayangkara FC.
Berita selengkalnya : PSIM Yogyakarta kalahkan Bhayangkara FC 1-0

