Makassar (Antaranews Sulsel)- Sebanyak 44 perwakilan perguruan tinggi dan satu pusat penelitian ikut serta dalam seminar nasional Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (SNP2M) di Makassar, Sulawesi Selatan.

"Tercatat 44 perguruan tinggi dan satu pusat penelitian yang ikut serta dalam SNP2M kali ini yang digelar UPPM PNUP dimana jumlah tersebut meningkat dari tahun-tahun sebelumnya," kata Direktur Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP) Muhammad Anshar, MSi PhD di Makassar, Senin.

Seminar yang diikuti ratusan peserta se-Indonesia menghadirkan dua narasumber yang bertindak sebagai keynote speaker yaitu Dr Jumain Appe MSi., yang merupakan Dirjen Penguatan Inovasi Kemenristekdikti serta Senior Manajer SDM PT PLN Sulselbar Sutarno.

Jumain Appe menekankan perhatian pada keluaran perguruan tinggi yang harus yang full skill dengan kualitas yang siap bersaing di era revolusi industri 4.0.?

Sementara untuk industri, dirinya berharap agar industri yang bersebaran di berbagai sektor hendaknya meningkatkan daya absorpsi terhadap berbagai teknologi baru yang bermunculan.

Sementara itu, keynote speaker Sutarno dari pihak industri lebih banyak memberikan gambaran mengenai industri kelistrikan masa kini dan memberikan motivasi untuk berinovasi demi mengembangkan kehidupan bangsa.

"Saya berharap agar hasil penelitian para dosen mampu menjadi inovasi yang bisa dirasakan manfaatnya oleh industri dan masyarakat dan tidak hanya terbatas di kalangan akademisi," ujarnya

Kepala UPPM PNUP Suryanto M Sc Ph D mengatakan seminar nasional ini merupakan forum ilmiah untuk memberi kesempatan kepada para peneliti dan pelaksana pengabdian dari berbagai kalangan seperti akademisi, industri, dan pemerintah untuk merintis kerjasama yang saling menguntungkan sehingga rutin dilaksanakan setiap tahun oleh UPPM PNUP.

Seminar dalam skala nasional ini sengaja diadakan sebagai salah satu bentuk diseminasi hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat untuk berbagi pengalaman dan ide-ide inovatif di bidang keteknikan dan sosial sains.

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024