Malili (ANTARA) - Tim Verfikasi nasional Kabupaten/kota Sehat ( KKS) meminta kepada froum Kabupaten sehat Luwu Timur (Lutim) untuk memperbanyak inovasi meskipun ada keseragaman dengan daerah lainnya.  

"Kita berharap kedepannya inovasi-inovasi yang sudah ada agar lebih dikembangkan lagi dan tidak usah perduli apabila memiliki keseragaman dari tempat lainnya. Karena pada akhirnya inovasi tersebut nantinya akan menjadi keunggulan utama dari Kabupaten Lutim," kata Iwan Nefawan, salah seorang tim verifikasi pada ramah tamah dengan jajaran Pemkab Lutim di Golf House, Sorowako, Luwu Timur, Jumat (04/10) malam.

Menurut Iwan, Kabupaten Lutim memiliki banyak inovasi yang bagus, tetapi masih terkesan malu-malu sehingga jarang terekspos secara Nasional.

Ketua Tim Verifikasi KKS Dr Carolina Rusdy Akib mengatakan verifikasi yang dilakukan pada 2019 ini adalah untuk penilaian lomba KKS di pada 2021 mendatang dan bukan penentu hasil akhir tetapi sebagai pelengkap penilaian.

Sementara itu Wakil Bupati Lutim Irwan Bachri Syam menyampaikan apresiasi kepada Tim Verifikasi lomba KKS Nasional atas waktunya di Kabupaten Luwu Timur, yang selama dua hari telah melakukan pengecekan tentang bagaimana program-program kabupaten sehat, semoga hasilnya adalah yang terbaik bagi kita semua.

"Kegiatan ini bertujuan mewujudkan kondisi masyarakat hidup bersih, nyaman, aman dan sehat. Program ini dibutuhkan peran aktif dan kontribusi langsung baik dari pemerintah daerah maupun masyarakat,"urainya.

Wakil Bupati juga juga menyampaikan terima kasih atas dukungan semua pihak termasuk PT. Vale dan masyarakat Lutim yang telah bahu membahu menyiapkan kedatangan Tim Verifikasi KKS.

Ketua Forum Kabupaten Sehat (FKS) Luwu Timur, dr Ani Nurbani, mengungkapkan kehadiran Tim Verifikasi bukan berarti mencari kekurangan dan kesalahan tetapi mencari titik-titik mana yang bisa menjadi daya ungkit yang bisa menjadikan Luwu Timur sebagai kabupaten terbaik dan terkemuka.

Kegiatan ini juga dihadiri Sekertaris Daerah Lutim Bahri Suli, Kadis Lingkungan Hidup Lutim, Kadis Kesehatan Lutim, PT Vale, Camat Nuha, Kepala desa, pemuka agama, serta tokoh masyarakat.

Acara ditutup dengan pemberian bingkisan berupa produk-produk UKM binaan kepada Tim Verifikasi Pusat, Tim FKS Provinsi dan Ketua Forum Lintas Kabupaten/kota sehat.

Pewarta : Julius
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024