Makassar (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Selatan HM Nurdin Abdullah menerima bantuan berupa 100 paket lengkap Alat Pelindung Diri (APD) untuk penanganan COVID-19 di Sulsel.
"Apresiasi kami kepada semua pihak yang memberikan bantuan untuk masyarakat Sulsel. Ini sangat membantu di tengah 'perang' terhadap pandemi COVID-19," ujar gubernur usai menerima bantuan itu dari Perwakilan Kantor Regional Makassar PT HM Sampoerna Tbk di Rujab Gubernur Sulsel, Kamis.
Bantuan berupa masker, APD hingga sembako terus berdatangan untuk masyarakat Sulsel yang diserahkan dari beragam instansi, seperti instansi pemerintah, BUMN, swasta, dan organisasi kemasyarakatan.
Selain dari PT. Sampoerna Tbk, Ketua Gugus Tugas Pencegahan COVID-19 itu juga menerima bantuan dari Bank Sulselbar berupa 400 paket beras masing-masing 5 kg.
Ia mengatakan, semua bantuan yang diberikan melalui Gugus Tugas Pencegahan COVID-19 terus disalurkan kepada masyarakat, terutama karyawan yang dirumahkan, PHK dan panti-panti asuhan.
"Setiap ada kekurangan kita langsung drop, kita tidak langsung drop semua," katanya.
Sebelumnya, bantuan juga telah diterima Gubernur Sulsel dari Makassar Te'ne yakni gula pasir sebanyak 15 ton, Aksindo Sulsel beras 5kg sebanyak 200 bungkus, DPW Alfi atau Ilfa Sulbar beras 5kg sebanyak 227 pcs.
Selain itu, ada juga Pupuk Kaltim beras 5kg sebanyak 400 pcs, Gabungan Pengusaha Indonesia (GPI) sebanyak 800 bal mie dan Dinas Perdagangan Sulsel sebanyak 500 kaleng ikan sarden, 250 bungkus minyak goreng serta beras ukuran 5kg 150 bungkus.
"Apresiasi kami kepada semua pihak yang memberikan bantuan untuk masyarakat Sulsel. Ini sangat membantu di tengah 'perang' terhadap pandemi COVID-19," ujar gubernur usai menerima bantuan itu dari Perwakilan Kantor Regional Makassar PT HM Sampoerna Tbk di Rujab Gubernur Sulsel, Kamis.
Bantuan berupa masker, APD hingga sembako terus berdatangan untuk masyarakat Sulsel yang diserahkan dari beragam instansi, seperti instansi pemerintah, BUMN, swasta, dan organisasi kemasyarakatan.
Selain dari PT. Sampoerna Tbk, Ketua Gugus Tugas Pencegahan COVID-19 itu juga menerima bantuan dari Bank Sulselbar berupa 400 paket beras masing-masing 5 kg.
Ia mengatakan, semua bantuan yang diberikan melalui Gugus Tugas Pencegahan COVID-19 terus disalurkan kepada masyarakat, terutama karyawan yang dirumahkan, PHK dan panti-panti asuhan.
"Setiap ada kekurangan kita langsung drop, kita tidak langsung drop semua," katanya.
Sebelumnya, bantuan juga telah diterima Gubernur Sulsel dari Makassar Te'ne yakni gula pasir sebanyak 15 ton, Aksindo Sulsel beras 5kg sebanyak 200 bungkus, DPW Alfi atau Ilfa Sulbar beras 5kg sebanyak 227 pcs.
Selain itu, ada juga Pupuk Kaltim beras 5kg sebanyak 400 pcs, Gabungan Pengusaha Indonesia (GPI) sebanyak 800 bal mie dan Dinas Perdagangan Sulsel sebanyak 500 kaleng ikan sarden, 250 bungkus minyak goreng serta beras ukuran 5kg 150 bungkus.