Gorontalo (ANTARA News) - Universitas Negeri Gorontalo (UNG), sedang merancang tata ruang yang nyaman bagi mahasiswa, baik untuk belajar, berkumpul maupun mengembangkan kreatifitasnya.
Pembantu Rektor II bidang Administrasi dan Keuangan UNG, Eduard Wolok, Kamis, mengatakan saat ini UNG tengah merancang ruang terbuka hijau, yang dilengkapi dengan fasilitas internet di bagian depan kampus.
"Ke depan tempat ini terbuka dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat luas juga," kata dia.
Diakuinya, tata ruang UNG selama ini tidak representativ bagi mahasiswa UNG, yang jumlahnya saat ini mencapai 2.000 orang.
"Kami akan meminimalisir jumlah gedung dan memperbanyak ruang terbuka, seperti taman untuk mahasiswa," kata dia.
Sementara itu, terkait dengan pembatasan aktivitas mahasiswa pada malam hari, menurutnya hal itu dilakukan karena memang tata ruang kampus UNG belum kondusif.
"Tapi itu bukan berarti kami memasung kreatifitas mahasiswa, tata ruangnya perlu dirancang kembali, agar mahasiswa dapat lebih nyaman beraktifitas," sergahnya.
Pada tahun ini, UNG mengeluarkan kebijakan untuk merobohkan 28 gedung lama dan membangun empat gedung bertingkat yang dimaksudkan untuk efisiensi ruangan. (T.KR-SHS/H013)
Pembantu Rektor II bidang Administrasi dan Keuangan UNG, Eduard Wolok, Kamis, mengatakan saat ini UNG tengah merancang ruang terbuka hijau, yang dilengkapi dengan fasilitas internet di bagian depan kampus.
"Ke depan tempat ini terbuka dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat luas juga," kata dia.
Diakuinya, tata ruang UNG selama ini tidak representativ bagi mahasiswa UNG, yang jumlahnya saat ini mencapai 2.000 orang.
"Kami akan meminimalisir jumlah gedung dan memperbanyak ruang terbuka, seperti taman untuk mahasiswa," kata dia.
Sementara itu, terkait dengan pembatasan aktivitas mahasiswa pada malam hari, menurutnya hal itu dilakukan karena memang tata ruang kampus UNG belum kondusif.
"Tapi itu bukan berarti kami memasung kreatifitas mahasiswa, tata ruangnya perlu dirancang kembali, agar mahasiswa dapat lebih nyaman beraktifitas," sergahnya.
Pada tahun ini, UNG mengeluarkan kebijakan untuk merobohkan 28 gedung lama dan membangun empat gedung bertingkat yang dimaksudkan untuk efisiensi ruangan. (T.KR-SHS/H013)