Makassar (ANTARA) - Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sulawesi Selatan Sofha Marwah Bahtiar, menyerahkan bantuan 100 kitab suci Al Qur’an kepada Pesantren Putri Ummul Mukminin Aisyiyah Wilayah Sulsel, di Makassar.
Bantuan tersebut diserahkan pada acara silaturahim, tausiah, dan buka bersama yang mengusung tema "Berbagi Berkah Ramadhan untuk Negeri".
“Semoga bantuan ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh warga pesantren,” kata Sofha Marwah dalam keterangannya di Makassar, Sabtu.
Sementara, Staf Ahli Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan Pemprov Sulsel Hasan Sijaya, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi terhadap Ponpes sebagai salah satu lembaga pendidikan yang berbasis Islami, yang terus berperan aktif dalam proses pembangunan sumber daya manusia.
Terutama dalam menyiapkan generasi yang kompetitif dan bermartabat.
“Berbagai masalah dan tantangan di bidang pendidikan saat ini memerlukan penanganan secara sistematik dan komprehensif, baik dalam konteks sikap dan perilaku lembaga-lembaga pendidikan, maupun orientasinya kepada peserta didik,” ujarnya.
Bulan Suci Ramadhan ini, lanjutnya, adalah momen memupuk dan memperkuat keimanan dan ketakwaan kepada Allah, membina hubungan baik dengan sesama, saling menunjukkan kepedulian kepada sesama.
Oleh Karena itu, kata dia, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan memiliki sejumlah program. Di antaranya, Sulawesi Selatan Berbagi Bahagia.
“Saya bersama 24 kepala daerah di Sulawesi Selatan, mengajak kita semua, untuk berbagi kepada saudara-saudara kita yang membutuhkan. Mari kita isi Bulan Suci Ramadhan dengan aksi nyata yang dapat memberikan dampak positif bagi sesama,”pesannya.
Selanjutnya, adalah program Gerakan Pangan Murah (GPM) yang perlu dimasifkan bersama demi menjaga tingkat inflasi dan pemenuhan kebutuhan masyarakat di Bulan Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idul fitri 1445 Hijriah.
Kemudian, program Sedekah Pohon, yang akan diluncurkan pada malam ke-17 Ramadhan di Kabupaten Bone.
“Sedekah pohon ini untuk mengembalikan Sulsel hijau, dan mencegah bencana alam yang belakangan melanda wilayah Sulawesi Selatan,” jelasnya mewakili Pj Gubernur Sulsel.
Bantuan tersebut diserahkan pada acara silaturahim, tausiah, dan buka bersama yang mengusung tema "Berbagi Berkah Ramadhan untuk Negeri".
“Semoga bantuan ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh warga pesantren,” kata Sofha Marwah dalam keterangannya di Makassar, Sabtu.
Sementara, Staf Ahli Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan Pemprov Sulsel Hasan Sijaya, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi terhadap Ponpes sebagai salah satu lembaga pendidikan yang berbasis Islami, yang terus berperan aktif dalam proses pembangunan sumber daya manusia.
Terutama dalam menyiapkan generasi yang kompetitif dan bermartabat.
“Berbagai masalah dan tantangan di bidang pendidikan saat ini memerlukan penanganan secara sistematik dan komprehensif, baik dalam konteks sikap dan perilaku lembaga-lembaga pendidikan, maupun orientasinya kepada peserta didik,” ujarnya.
Bulan Suci Ramadhan ini, lanjutnya, adalah momen memupuk dan memperkuat keimanan dan ketakwaan kepada Allah, membina hubungan baik dengan sesama, saling menunjukkan kepedulian kepada sesama.
Oleh Karena itu, kata dia, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan memiliki sejumlah program. Di antaranya, Sulawesi Selatan Berbagi Bahagia.
“Saya bersama 24 kepala daerah di Sulawesi Selatan, mengajak kita semua, untuk berbagi kepada saudara-saudara kita yang membutuhkan. Mari kita isi Bulan Suci Ramadhan dengan aksi nyata yang dapat memberikan dampak positif bagi sesama,”pesannya.
Selanjutnya, adalah program Gerakan Pangan Murah (GPM) yang perlu dimasifkan bersama demi menjaga tingkat inflasi dan pemenuhan kebutuhan masyarakat di Bulan Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idul fitri 1445 Hijriah.
Kemudian, program Sedekah Pohon, yang akan diluncurkan pada malam ke-17 Ramadhan di Kabupaten Bone.
“Sedekah pohon ini untuk mengembalikan Sulsel hijau, dan mencegah bencana alam yang belakangan melanda wilayah Sulawesi Selatan,” jelasnya mewakili Pj Gubernur Sulsel.