Makassar (ANTARA) - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto pada hari pertama berkantor usai cuti lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah langsung memberikan arahan kepada semua jajaran organisasi perangkat daerah (OPD) di daerahnya untuk menuntaskan pembangunan infrastruktur yang sedang berjalan.
"Libur cuti lebaran yang sangat panjang telah berlalu. Saatnya bekerja cerdas dan maksimal termasuk menuntaskan semua proyek pembangunan yang sebelumnya berjalan," katanya di Makassar, Selasa.
Danny, sapaan akrab Ramdhan Pomanto mengatakan, beberapa proyek pembangunan infrastruktur itu di antaranya soal hibah jalan untuk pembangunan stadion di Sudiang.
Kemudian penyelesaian Stadion Barombong yang sudah disepakati dengan Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin yang sebelumnya pembangunannya tersendat untuk segera ditindaklanjuti.
Khusus untuk pembangunan Stadion Barombong yang mana penyerahan tanah GMTD sebagai fasum dan fasos harus segera diurus ke Pemkot Makassar.
"Jadi sekali lagi ke Pemerintah Kota Makassar. Biar terhitung fasum," katanya.
Selanjutnya, wali kota juga mengingatkan program pembangunan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Paotere yang sebelumnya dikelola Pemprov Sulsel kini dikelola kembali oleh Pemkot Makassar.
Kemudian rencana pembangunan infrastruktur untuk membuat dermaga khusus Kapal Pinisi yang saat ini sedang dalam proses pengerjaan.
Danny mengaku jika pihaknya telah mengadakan empat Kapal Pinisi, dua di antaranya telah selesai dan sisanya masih dalam progres.
Dua yang sudah selesai itu, satu Pinisi khusus melayani Sungai Tallo, dan satu lagi di Sungai Jeneberang.
"Kita akan jadikan Sungai Tallo sebagai wisata dan tempat makan enak di atas perahu kita. Yang satu melayani Sungai Jeneberang, dan yang dua melayani pesisir dan laut-laut kita," katanya.
"Libur cuti lebaran yang sangat panjang telah berlalu. Saatnya bekerja cerdas dan maksimal termasuk menuntaskan semua proyek pembangunan yang sebelumnya berjalan," katanya di Makassar, Selasa.
Danny, sapaan akrab Ramdhan Pomanto mengatakan, beberapa proyek pembangunan infrastruktur itu di antaranya soal hibah jalan untuk pembangunan stadion di Sudiang.
Kemudian penyelesaian Stadion Barombong yang sudah disepakati dengan Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin yang sebelumnya pembangunannya tersendat untuk segera ditindaklanjuti.
Khusus untuk pembangunan Stadion Barombong yang mana penyerahan tanah GMTD sebagai fasum dan fasos harus segera diurus ke Pemkot Makassar.
"Jadi sekali lagi ke Pemerintah Kota Makassar. Biar terhitung fasum," katanya.
Selanjutnya, wali kota juga mengingatkan program pembangunan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Paotere yang sebelumnya dikelola Pemprov Sulsel kini dikelola kembali oleh Pemkot Makassar.
Kemudian rencana pembangunan infrastruktur untuk membuat dermaga khusus Kapal Pinisi yang saat ini sedang dalam proses pengerjaan.
Danny mengaku jika pihaknya telah mengadakan empat Kapal Pinisi, dua di antaranya telah selesai dan sisanya masih dalam progres.
Dua yang sudah selesai itu, satu Pinisi khusus melayani Sungai Tallo, dan satu lagi di Sungai Jeneberang.
"Kita akan jadikan Sungai Tallo sebagai wisata dan tempat makan enak di atas perahu kita. Yang satu melayani Sungai Jeneberang, dan yang dua melayani pesisir dan laut-laut kita," katanya.