Mamuju (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat melakukan kerja sama dengan sejumlah perguruan tinggi sebagai upaya meningkatkan sumber daya manusia (SDM) aparatur negara di daerah itu.
"Kami telah melakukan kerja sama dengan perguruan tinggi, salah satunya Universitas Islam Makassar (UIM Al-Gazali) Sulawesi Selatan, sebagai upaya meningkatkan SDM aparatur negara di Kabupaten Mamuju," kata Bupati Mamuju Sitti Sutinah Suhardi, Selasa.
Kerja sama peningkatan SDM bersama UIM Al-Ghazali itu telah dituangkan melalui penandatanganan nota kesepahaman atau MoU.
"Kesepakatan ini sebagai bagian dari aktualisasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, meliputi pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat," katanya.
Nota kesepahaman yang telah ditandatangani bersama UIM Al-Ghazali tersebut adalah bagian dari kemitraan bersama perguruan tinggi dalam upaya membangun SDM, terutama bagi aparatur negara di Kabupaten Mamuju.
Selama ini kata Sutinah, ASN ataupun staf lainnya yang ingin melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi di luar daerah, sering terkendala regulasi yang mengharuskan adanya nota kesepahaman antara pemerintah daerah dan perguruan tinggi, sehingga menyebabkan banyak ASN yang tidak dapat menempuh jalur pendidikan lanjutan.
"Jadi dengan adanya nota kesepahaman ini, kesempatan bagi ASN dapat lebih terbuka untuk meningkatkan kompetensi akademik, tanpa harus khawatir lagi regulasi yang menghambat proses pendidikan yang mereka tempuh," terang Sutinah.
Selain menjadi jalan pengembangan SDM, nota kesepahaman antara Pemkab Mamuju dan UIM Al-Ghazali, juga secara timbal-balik, memberi ruang kepada perguruan tinggi tersebut untuk melakukan praktikum pengabdian kepada masyarakat.
Sebab dalam nota kesepahaman juga disepakati, Pemkab Mamuju akan senantiasa siap menerima mahasiswa UIM Al-Ghazali untuk melakukan kegiatan di Kabupaten Mamuju.
“Semoga dengan kerja sama ini SDM aparatur kita akan lebih meningkat dan kemitraan bersama perguruan tinggi dapat menjadi wadah dalam mensukseskan keberlanjutan pembangunan.” tutup Sutinah.
"Kami telah melakukan kerja sama dengan perguruan tinggi, salah satunya Universitas Islam Makassar (UIM Al-Gazali) Sulawesi Selatan, sebagai upaya meningkatkan SDM aparatur negara di Kabupaten Mamuju," kata Bupati Mamuju Sitti Sutinah Suhardi, Selasa.
Kerja sama peningkatan SDM bersama UIM Al-Ghazali itu telah dituangkan melalui penandatanganan nota kesepahaman atau MoU.
"Kesepakatan ini sebagai bagian dari aktualisasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, meliputi pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat," katanya.
Nota kesepahaman yang telah ditandatangani bersama UIM Al-Ghazali tersebut adalah bagian dari kemitraan bersama perguruan tinggi dalam upaya membangun SDM, terutama bagi aparatur negara di Kabupaten Mamuju.
Selama ini kata Sutinah, ASN ataupun staf lainnya yang ingin melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi di luar daerah, sering terkendala regulasi yang mengharuskan adanya nota kesepahaman antara pemerintah daerah dan perguruan tinggi, sehingga menyebabkan banyak ASN yang tidak dapat menempuh jalur pendidikan lanjutan.
"Jadi dengan adanya nota kesepahaman ini, kesempatan bagi ASN dapat lebih terbuka untuk meningkatkan kompetensi akademik, tanpa harus khawatir lagi regulasi yang menghambat proses pendidikan yang mereka tempuh," terang Sutinah.
Selain menjadi jalan pengembangan SDM, nota kesepahaman antara Pemkab Mamuju dan UIM Al-Ghazali, juga secara timbal-balik, memberi ruang kepada perguruan tinggi tersebut untuk melakukan praktikum pengabdian kepada masyarakat.
Sebab dalam nota kesepahaman juga disepakati, Pemkab Mamuju akan senantiasa siap menerima mahasiswa UIM Al-Ghazali untuk melakukan kegiatan di Kabupaten Mamuju.
“Semoga dengan kerja sama ini SDM aparatur kita akan lebih meningkat dan kemitraan bersama perguruan tinggi dapat menjadi wadah dalam mensukseskan keberlanjutan pembangunan.” tutup Sutinah.