Makassar (ANTARA) - Nilai Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) Kota Makassar mencapai 58 persen atau melampaui rata-rata IPP nasional yang tercatat 56,33 persen.
"Ini adalah hasil survei dari IPP yang melibatkan 18.800 pemuda di Kota Makassar," kata Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Dispora Kota Makassar, Andi Tenri Lengka Bau Djemma di Makassar, Senin.
Dia mengatakan, pencapaian IPP itu adalah implementasi dari visi dan misi Walikota Makassar Moh Ramdhan Pomanto yang menargetkan melahirkan pemuda tangguh.
Dengan capaian IPP tersebut, kata dia, berarti hasil survei tersebut mencerminkan bahwa pembangunan kepemudaan di Makassar dalam kondisi yang sangat positif.
Apalagi untuk pertama kalinya di tingkat kabupaten/kota menggunakan data primer sehingga akurasinya dapat dipertanggungjawabkan.
Berkaitan dengan hal tersebut, Kadispora Makassar mengatakan, pihaknya terus berupaya menerapkan kebijakan berbasis bukti atau "evidence base policy" untuk menyusun berbagai program strategis dan kebijakan pembangunan kepemudaan.
Sebagai salah satu bukti konkret, telah ada data center kepemudaan dengan beberapa perangkat aplikasi, termasuk platform Taurungka.
Platform tersebut dirancang untuk mengolah data kepemudaan secara komprehensif dan terintegrasi. Inovasi big data kepemudaan ini mencatat estimasi kematangan inovasi sebesar 111 poin.
"Jadi aplikasi Tarungkah adalah salah satu inovasi Dispora di bidang teknologi," katanya.
Dengan demikian, Dispora Makassar telah mengikuti perkembangan teknologi untuk membangun sektor kepemudaan. Tercatat sepanjang 2024 ada 21 kegiatan terlaksana yang melibatkan ribuan pemuda.*
Indeks pembangunan pemuda Kota Makassar melampaui nasional
Plt. Kadispora Makassar Andi Tenri Lengka Bau Djema. ANTARA/HO-Dispora Mks