Mamuju (ANTARA Sulbar) - Organisasi sayap Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Barak Bangsa akan memelopori sekolah kader politik di partai yang dilahirkan Nahdlatul Ulama (NU) tersebut. 

Ketua Bidang Organisasi dan Jaringan Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Barisan Penggerak Bangsa (Barak Bangsa), Irfan Basri mengemukakan hal itu di Mamuju, Jumat.

Dia mengatakan PKB akan mulai menanamkan nilai perjuangan melalui ideologisasi dan pendidikan politik kepada kadernya agar lahir kader partai yang mampu membawa bangsa ini melakukan perubahan untuk mencapai kemajuan.

Menurut dia, PKB akan menjalankan visi memperjuangkan nilai nilai kemanusiaan dan kerakyatan agar PKB terus mendapatkan dukungan dari masyarakat sebagai partai sosial keagamaan.

"Ada tiga visi utama PKB, pertama adalah visi Keislaman kedua adalah visi kemanusiaan dan kerakyatan," katanya.

Ia mengatakan upaya pencapaian visi kemanusiaan dan kerakyatan PKB tidak terlihat selama dua periode Pemilu terakhir yakni pada Pemilu 2004 dan Pemilu 2009.

Menurut dia, hanya visi perjuangan Keislaman yang kelihatan sementara perjuangan mencapai visi kemanusiaan dan kerakayatan tidak begitu tampak.

"Kalau ketiga visi ini mampu dicapai, maka PKB akan mencapai tujuannya sebagai gerakan politik sosial keagamaan bukan hanya sekedar menjadi partai yang ingin mencapai kekuasaan," katanya.

Oleh karena itu ia mengajak seluruh kader PKB diseluruh wilayah Indonesia untuk mengembalikan tujuan PKB sebagai partai yang memperjuangan kemanusiaan dan kerakyatan agar PKB terus dipercaya masyarakat akan mampu membawa perubahan lebih baik di negeri ini. Agus Setiawan

Pewarta : M Faisal Hanapi
Editor :
Copyright © ANTARA 2024