Makassar (ANTARA Sulsel) Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Profesi Universitas Negeri Makassar siap menggelar pendidikan dan pelatihan jurnalistik "abu-abu" bagi siswa-siswi SMA se-Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat.
"Diklat Jurnalistik Abu-abu (DJAa) yang akan diselenggaraka awal 2015 merupakan kegiatan rutin tahunan, dan tema yang diusung adalah `Berpetualang Ala Jurnalis`," kata Ketua Panitia Rajab di Makassar, Minggu.
Ia mengatakan bahwa kegiatan itu akan berlangsung selama lima hari yang bertujuan memberi pemahaman tentang ilmu jurnalistik kepada siswa-siswi SMA dan sederajat.
"Sekaligus ini menjadi ajang pelatihan siswa dalam mengasah pengetahuaannya dan mendalami ilmu jurnalistik," ujarnya.
Melalui kegiatan itu pula, diharapkan menjadi ajang pelatihan siswa dalam mengasah pengetahuaannya dan mendalami ilmu jurnalistik, termasuk menjadikan kegiatan ini sebagai wadah pengembangan bakat dan minat siswa dalam dunia jurnalistik dan segera menerapakannnya di sekolah-sekolah.
Menurut dia, siswa-siswi yang mengikuti kegiatan ini akan mendapatkan banyak manfaat seperti keterampilan menulis serta memperluas wawasan tentang pengembangan ektrakulikuler yang berkaitan dengan jurnalistik.
"Pelatihan kali ini akan lebih menambah kemampuan siswa dalam mengelola ekskul jurnalistik di sekolahnya, seperti fotografi, menulis kreatif, dan mading," kata Rajab.
Berkaitan dengan hal tersebut, pihaknya akan menghadirkan pemateri andal yang berkecimpung di media-media ternama di Makassar. D.Dj. Kliwantoro
"Diklat Jurnalistik Abu-abu (DJAa) yang akan diselenggaraka awal 2015 merupakan kegiatan rutin tahunan, dan tema yang diusung adalah `Berpetualang Ala Jurnalis`," kata Ketua Panitia Rajab di Makassar, Minggu.
Ia mengatakan bahwa kegiatan itu akan berlangsung selama lima hari yang bertujuan memberi pemahaman tentang ilmu jurnalistik kepada siswa-siswi SMA dan sederajat.
"Sekaligus ini menjadi ajang pelatihan siswa dalam mengasah pengetahuaannya dan mendalami ilmu jurnalistik," ujarnya.
Melalui kegiatan itu pula, diharapkan menjadi ajang pelatihan siswa dalam mengasah pengetahuaannya dan mendalami ilmu jurnalistik, termasuk menjadikan kegiatan ini sebagai wadah pengembangan bakat dan minat siswa dalam dunia jurnalistik dan segera menerapakannnya di sekolah-sekolah.
Menurut dia, siswa-siswi yang mengikuti kegiatan ini akan mendapatkan banyak manfaat seperti keterampilan menulis serta memperluas wawasan tentang pengembangan ektrakulikuler yang berkaitan dengan jurnalistik.
"Pelatihan kali ini akan lebih menambah kemampuan siswa dalam mengelola ekskul jurnalistik di sekolahnya, seperti fotografi, menulis kreatif, dan mading," kata Rajab.
Berkaitan dengan hal tersebut, pihaknya akan menghadirkan pemateri andal yang berkecimpung di media-media ternama di Makassar. D.Dj. Kliwantoro