Makassar (Antara Sulsel) - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Syahrul Yasin Limpo meresmikan Arthama Hotels Losari Makassar yang terletak di bilangan Jalan Haji Bau, Kota Makassar, Rabu.
"Peresmian ini mewakili simbol bahwa jajaran pemerintah bekerja dengan baik karena hanya pemerintahan yang kuat yang mampu membuat suatu wilayah menarik menjadi lokasi investasi, termasuk untuk membangun hotel," kata Syahrul sebelum meresmikan fasilitas hotel tersebut, dengan dihadiri Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto.
Menurut Syahrul, para pengusaha tidak mungkin tertarik membangun hotel di Makassar, jika wilayah ini tidak menjanjikan bagi pengembalian dan pengembangan investasi.
"Hadirnya hotel ini menunjukkan kemandirian dan kemajuan wilayah ini yang dimanfaatkan oleh pengusaha," ucap Syahrul.
Hal ini, menurut Syahrul, menjadi simbol Sulsel sebagai daerah yang aman dan tentram.
"Mari kita jaga ini, jangan politik bawa-bawa agama," imbuhnya.
Sementara itu, Komisaris Utama PT Karsa Utama Lestari sekaligus pemilik Arthama Hotels Losari Makassar Jaenal Mappe mengatakan pembangunan hotel ini tidak terlepas dari peran Sulsel Syahrul Yasin Limpo yang meminta dirinya membangun kampung halamannya di Sulsel.
Ia menuturkan, lima tahun yang lalu ketika gubernur bersama Sekda Provinsi Sulsel berkunjung dan menghadiri pelantikan Gubernur Gorontalo saat itu, Syahrul Yasin Limpo mengetahui jika Jaenal sebagai anggota Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) telah membangun sejumlah hotel di Gorontalo dan Jakarta.
"Pak Gub langsung telpon dan bicara sama saya, Pak Jaenal itu dosanya besar sekali karena begitu banyak pembangunan di Gorontalo dan Jakarta, tapi tidak ada di Sulsel," kata Jaenal menirukan hasil percakapannya dengan Syahrul Yasin Limpo.
Inilah, menurut Jaenal, yang mengilhami dirinya membangun hotel di Makassar.
"Ada program warga KKSS yang sukses di perantauan agar kembali membangun Sulsel, oleh karena itu dengan hadirnya hotel ini kami berharap dapat menambah pendapatan asli daerah ini," ucapnya.
Arthama Hotels Losari Makassar dibangun sejak tahun 2015, dan secara resmi beroperasi tahun 2017. Hotel tersebut terdiri atas 19 lantai, 201 kamar, 10 ruang meeting, dan ballroom berkapasitas 600 pax.
Hotel yang terletak di salah satu kawasan strategis Kota Makassar ini dengan mengusung konsep "affordable luxury for all", juga dilengkapi dengan kolam renang, spa, sauna, sky lounge.
"Peresmian ini mewakili simbol bahwa jajaran pemerintah bekerja dengan baik karena hanya pemerintahan yang kuat yang mampu membuat suatu wilayah menarik menjadi lokasi investasi, termasuk untuk membangun hotel," kata Syahrul sebelum meresmikan fasilitas hotel tersebut, dengan dihadiri Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto.
Menurut Syahrul, para pengusaha tidak mungkin tertarik membangun hotel di Makassar, jika wilayah ini tidak menjanjikan bagi pengembalian dan pengembangan investasi.
"Hadirnya hotel ini menunjukkan kemandirian dan kemajuan wilayah ini yang dimanfaatkan oleh pengusaha," ucap Syahrul.
Hal ini, menurut Syahrul, menjadi simbol Sulsel sebagai daerah yang aman dan tentram.
"Mari kita jaga ini, jangan politik bawa-bawa agama," imbuhnya.
Sementara itu, Komisaris Utama PT Karsa Utama Lestari sekaligus pemilik Arthama Hotels Losari Makassar Jaenal Mappe mengatakan pembangunan hotel ini tidak terlepas dari peran Sulsel Syahrul Yasin Limpo yang meminta dirinya membangun kampung halamannya di Sulsel.
Ia menuturkan, lima tahun yang lalu ketika gubernur bersama Sekda Provinsi Sulsel berkunjung dan menghadiri pelantikan Gubernur Gorontalo saat itu, Syahrul Yasin Limpo mengetahui jika Jaenal sebagai anggota Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) telah membangun sejumlah hotel di Gorontalo dan Jakarta.
"Pak Gub langsung telpon dan bicara sama saya, Pak Jaenal itu dosanya besar sekali karena begitu banyak pembangunan di Gorontalo dan Jakarta, tapi tidak ada di Sulsel," kata Jaenal menirukan hasil percakapannya dengan Syahrul Yasin Limpo.
Inilah, menurut Jaenal, yang mengilhami dirinya membangun hotel di Makassar.
"Ada program warga KKSS yang sukses di perantauan agar kembali membangun Sulsel, oleh karena itu dengan hadirnya hotel ini kami berharap dapat menambah pendapatan asli daerah ini," ucapnya.
Arthama Hotels Losari Makassar dibangun sejak tahun 2015, dan secara resmi beroperasi tahun 2017. Hotel tersebut terdiri atas 19 lantai, 201 kamar, 10 ruang meeting, dan ballroom berkapasitas 600 pax.
Hotel yang terletak di salah satu kawasan strategis Kota Makassar ini dengan mengusung konsep "affordable luxury for all", juga dilengkapi dengan kolam renang, spa, sauna, sky lounge.