Mamuju (Antaranews Sulsel) - Kapolres Mamuju AKBP Muh Rivai Arvan memastikan akan menahan aparatnya jika terbukti melakukan tindakan represif kepada mahasiswa pengunjuk rasa.
"Saya akan tindak oknum polisi lalu lintas yang melakukan tindakan kekerasan terhadap aktivis mahasiswa pengunjuk rasa," katanya di Mamuju, Sulawesi Barat, Sabtu.
Ia mengatakan aparat sebelumnya membubarkan mahasiswa pengunjuk rasa yang tergabung dalam Front Perjuangan Pemuda Indonesia (FPPI) Mamuju karena dinilai telah mengganggu dan memacetkan arus lalu lintas dan aktivitas masyarakat umum.
"Namun jika personel kami melakukan tindakan berlebihan dalam pengamanan akan ditindak secara tegas sesuai hukum," katanya.
Ia meminta maaf atas tindakan personelnya yang melakukan tindakan refresif kepada mahasiswa.
Baca juga: Demo FPPI Mamuju berakhir bentrok
"Ini situasional sehingga terjadi bentrok antara massa FPPI dan aparat kami, karena aparat tidak bisa mengendalikan emosi, itu kegagalan kami," katanya
Sementara itu, dua mahasiswa FPPI Mamuju masing-masing bernama Fandi Mahasiswa STIE dan Punding mahasiswa Tomakaka mengalami luka di bagian kepala dan kaki setelah dipukul akibat bentrok ketika dibubarkan aparat kepolisian Polres Mamuju.
Dalam aksinya massa FPPI menuntut pemerintah untuk menolak utang luar negeri dan menghapus utang lama. Selain itu menolak pertemuan IMF yang dianggap mengancam kedaulatan dan kemandirian bangsa Indonesia.
Massa FPPI Mamuju juga menolak investasi asing dan meminta agar aset asing dinasionalisasi kemudian meminta agar Undang Undang Nomor 19 tahun 2013 tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Petani dilaksanakan dengan baik dan meminta agar reforma agraria dilaksanakan.
Berita Terkait
Presiden Jokowi menjanjikan mobil listrik untuk praktikum SMK Mamuju
Selasa, 23 April 2024 17:26 Wib
Presiden Jokowi tinjau fasilitas pendidikan di SMK 1 Rangas yang terdampak gempa Mamuju
Selasa, 23 April 2024 13:56 Wib
Kunjungan Presiden Joko Widodo di Sulbar
Selasa, 23 April 2024 13:54 Wib
Presiden Jokowi kunjungi mal di mamuju
Selasa, 23 April 2024 13:45 Wib
Raja Mamuju berharap Presiden Jokowi wujudkan Kotamadya Mamuju
Selasa, 23 April 2024 9:42 Wib
Sekda Sulbar sebut SMK Rangas Mamuju akan diresmikan Presiden Jokowi
Sabtu, 20 April 2024 7:08 Wib
DLH Sulbar tanam 1.020 bibit durian antisipasi bencana banjir di Mamuju
Rabu, 3 April 2024 7:33 Wib
DLH Sulbar tanam 1.836 bibit durian antisipasi bencana alam
Senin, 1 April 2024 2:15 Wib