Jakarta (ANTARA) - Planetarium dan Observatorium Jakarta menargetkan sekitar 500 pengunjung menonton gerhana bulan melalui peneropongan teleskop di lokasi tersebut.
"Target pengunjung biasanya dilihat dari waktu pendaftaran," kata Kepala Satuan Pelaksana Teknik Pertunjukan dan Publikasi Planetarium dan Observatorium Jakarta Eko Wahyu Wibowo di Jakarta, Selasa malam.
Peneropongan gerhana bulan berlangsung pada hari Selasa mulai pukul 21.00 hingga Rabu pukul 06.00 WIB yang berlangsung gratis dan terbuka untuk umum.
Sepanjang waktu tersebut, dia optimistis jumlah pengunjung bisa mencapai 500 s.d. 1.000 orang, apalagi fenomena gerhana bulan yang bisa disaksikan secara langsung jarang terjadi.
Pada tahun ini, kata dia, hanya ada tiga kali fenomena gerhana, yakni gerhana bulan sebanyak dua kali pada bulan Januari dan Juli ini, dan gerhana matahari pada bulan Desember mendatang.
Hingga pukul 23.00 WIB, jumlah pendaftar kegiatan peneropongan gerhana bulan sebagian itu mencapai 242 orang.
Para pengunjung berasal dari berbagai daerah di sekitar Jakarta, seperti Bekasi, Cibubur, Depok, dan Tangerang. Bahkan, ada yang berasal dari Bandung dan Sidoarjo.
Sebelumnya, Planetarium dan Observatorium Jakarta mempersilakan masyarakat yang ingin melakukan peneropongan gerhana bulan secara langsung.
Awal gerhana bulan sebagian diperkirakan dimulai pukul 01.43 WIB.
Selain pengamatan terhadap gerhana bulan sebagian, Jupiter, dan Saturnus, Planetarium dan Observatorium Jakarta juga menggelar diskusi tentang gerhana bulan.
Masyarakat juga dapat mengikuti secara langsung proses gerhana bulan sebagian melalui live streaming (siaran langsung) dari Plaza Teater Planetarium dan Observatorium Jakarta, Cikini, Jakarta Pusat, dini hari ini.
Berita Terkait
Kemenag mengajak umat Islam Shalat Gerhana pada 29 Oktober 2023
Jumat, 27 Oktober 2023 14:29 Wib
Gerhana bulan penumbra pada 5-6 Mei 2023 dapat diamati dari wilayah Indonesia
Kamis, 4 Mei 2023 12:34 Wib
Seratusan warga Makassar menunaikan shalat gerhana matahari
Kamis, 20 April 2023 16:56 Wib
BMKG IV Makassar perkirakan hilal muncul 1,22 derajat usai gerhana matahari
Kamis, 20 April 2023 16:55 Wib
Fenomena gerhana matahari hibrida di Makassar terlihat 77 persen
Kamis, 20 April 2023 14:27 Wib
MUI: Gerhana matahari merupakan peringatan bagi manusia
Rabu, 19 April 2023 15:18 Wib
BRIN membentuk tiga tim untuk teliti gerhana matahari hibrida di Biak Papua
Rabu, 19 April 2023 15:15 Wib
BMKG: Waspadai banjir rob seiring adanya gerhana matahari hibrida
Selasa, 18 April 2023 17:46 Wib