Makassar (ANTARA) - Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Teten Masduki mengatakan salah satu upaya dalam menggenjot nilai ekspor yakni melakukan pendampingan kepada pelaku UMKM.
Teten Masduki sekaligus mengajak seluruh pihak yang berkepentingan baik pemerintah pusat, daerah, perbankan dan pihak swasta untuk meningkatkan target volume ekspor ke depan.
"Yang paling utama adalah pendampingan, agar produk mereka (UMKM) dapat bersaing dan bisa masuk pasar global," ujarnya saat meluncurkan ekspor briket di Kawasan Industri Makassar (KIMA), Senin.
Ia menjelaskan pelaku UMKM masih membutuhkan pendampingan berkelanjutan sehingga mampu memasarkan produk unggulannya di pasar internasional.
Menurut dia, persoalan peningkatan kapasitas ekspor para pelaku UMKM memang tidak harus menunggu semua pelaku UMKM siap untuk melakukan ekspansi ke luar negeri.
Proses pendampingan sudah bisa dilakukan satu persatu dan itu juga sejalan dengan komitmen Menteri BUMN agar proaktif baik pemerintah pusat dan daerah dalam memberikan pendampingan
"Agar bisa naik hingga lima kali lipat (nilai ekspor), maka bisa jadi solusi harus didampingi satu persatu. Kalau kita menunggu beres semua, justru akan lebih susah, kita harus turun," ujarnya.
Berita Terkait
Kemenkop dan UKM akan merevitalisasi pasar di Jeneponto
Sabtu, 16 Maret 2024 1:48 Wib
Disperindagkop Sulbar verifikasi kelompok usaha penerima bantuan bidang Koperasi dan UKM
Selasa, 27 Februari 2024 17:50 Wib
Pemprov Sulbar menggelar bimbingan teknis pengawasan koperasi
Sabtu, 17 Februari 2024 15:13 Wib
Kemenkop UKM siap memberikan pendanaan syariah Rp10 miliar untuk UMKM
Kamis, 8 Februari 2024 11:14 Wib
BI dan Pemprov sepakat perkuat sinergi bangun perekonomian Sulsel
Kamis, 4 Januari 2024 21:24 Wib
Disperindagkop UKM Sulbar gandeng Unsulbar ciptakan wirausahawan desa
Selasa, 28 November 2023 14:53 Wib
PT Semen Tonasa menggandeng BRI untuk pendanaan UMK
Minggu, 19 November 2023 21:07 Wib
Kemenkop UKM meyakini kuliner Indonesia menarik minat tamu asing
Jumat, 27 Oktober 2023 14:42 Wib