Makassar (ANTARA) - Tradisi adu kaki yang digelar masyarakat Toraja sebagai ungkapan syukur setiap musim panen padi yakni Pa'semba Toraya siap menjadi olahraga wisata, kata Kepala Dinas Pemuda Olahraga Tana Toraja Eric Crystal Rante Allo.
"Pa'semba Toraya ini yang merupakan tradisi adu kaki dapat menjadi olahraga yang diakulturasi dengan taekwondo," kata dia menanggapi ritual budaya di Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Minggu.
Menurut dia, kendati tradisi ini terkesan anarkis dan mengarah pada kekerasan, gelaran ini peminatnya tinggi, khususnya kalangan pemuda Toraja.
Dia mengatakan agar tradisi tersebut dapat dipertahankan, maka Pemerintah Kabupaten Tana Toraja akan menjadikan Pa'semba Toraya menjadi bagian olahraga wisata terakulturasi dengan taekwondo.
"Karena itu, Pa'semba Toraya ini akan coba disandingkan dengan 'event' taekwondo yang dilaksanakan November 2022," katanya.
Demi mendukung kegiatan tersebut sekaligus untuk memeriahkannya, pihaknya akan mengundang peserta dari berbagai daerah di Indonesia.
Hal tersebut sekaligus untuk memperkenalkan tradisi Pa'semba Toraya menjadi lebih dikenal oleh masyarakat luas.
"Jadi peserta dari luar Tana Toraja dapat bermain dan memeriahkan kompetisi adu kaki ini," ujarnya.
Berita Terkait
Dispora Sulbar libatkan 178 peserta Pra POPNAS di Kendari
Selasa, 19 November 2024 22:23 Wib
Kapolda Sulbar mengukuhkan Komite Olahraga Polri
Selasa, 19 November 2024 22:15 Wib
Badan Geologi Kementerian ESDM sosialisasikan Kawasan Lindung Geologi
Selasa, 19 November 2024 17:26 Wib
Wapres Gibran resmi menutup Sidang Raya PGI di Toraja
Rabu, 13 November 2024 18:47 Wib
Anggota Komisi III DPR dampingi Wapres Gibran penutupan Sidang Raya PGI di Toraja Utara
Rabu, 13 November 2024 18:29 Wib
Penjabat Gubernur Sulbar kembangkan 10 ribu bibit ikan nila
Selasa, 12 November 2024 23:00 Wib
Wali Kota Makassar : Olahraga momentum pupuk kebersamaan jelang Pilkada 2024
Minggu, 10 November 2024 22:25 Wib
Dua paslon bupati Tana Toraja bahas hama hingga pariwisata
Kamis, 7 November 2024 1:21 Wib