Makassar (ANTARA) - Pemerintah Indonesia Republik Indonesia melalui PT Pos (Persero) Indonesia kembali melaksanakan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM) melalui BUMN PT Persero Pos Indonesia mulai pekan depan.
"Khusus PT POS (Persero) Indonesia Regional VI meliputi Sulawesi, Kalimantan, Papua-Papua Barat dan Maluku, akan mulai menyalurkan BLT pada masyarakat yang menerima sesuai data Kementerian Sosial RI, dengan jumlah per/KK Rp 150.000/bulan mulai pekan depan," kata Executive Vice President PT Pos Indonesia (Persero) Kantor Regional VI Ronald Siahaan di Makassar, Jumat (2/9).
Dia menambahkan, data penerima BLT BBM di wilayahnya sebanyak 1.885.231 KK.
Menurut Ronald, BLT BBM dilakukan dengan dua cara pertama melalui kantor Pos di seluruh Wilayah VI, yang kedua melalui komunitas lewat kantor kelurahan.
"Adapun persyaratan penerimaan BLT BBM, hanya KTP dan kartu keluarga (KK) bagi warga yang berhak, "ujarnya
Menurut Ronald, penyaluran BLT akan diusahakan selesai empat belas hari kerja meskipun Pemerintah Pusat berharap BLT ini bagi yang berdampak Kenaikan BBM selesai dalam sebulan.
"Minggu pertama ini menyiapkan sosialisasi pencatatan, percetakan dan undangan sesuai data yang diterima melalui Kementerian Sosial dan diharapkan pula Pihak PT Pos Indonesia akan mengantarkan langsung ke masyarakat yang membutuhkan," ujarnya.(*/Inf)