Kupang (ANTARA Sulsel) - KM Awu dihantam gelombang besar dalam pelayaran menuju Pelabuhan Tenau Kupang, Nusa Tenggara Timur, Senin yang kemudian beredar isu bahwa kapal milik PT Pelni itu tenggelam di perairan wilayah itu.
Sekretaris Dinas Perhubungan NTT Stef Ratoe Udju, Senin menjelaskan, pihaknya menerima telepon maupun pesan singkat yang menanyakan tentang kebenaran informasi yang menyebutkan bahwa kapal Awu tenggelam.
"Sejak pagi, kami banyak menerima telepon dari masyarakat yang menanyakan tentang kapal Awu tetapi informasi itu tidak benar," katanya.
Dia mengatakan telah melakukan komunikasi dengan pihak Pelni dan berdasarkan pantauan, kapal tersebut sudah dalam pelayaran menuju Kalabahi Alor.
Kapal penumpang itu dijadwalkan akan tiba di Kalabahi Alor petang ini dan pada malam hari akan melanjutkan perjalanan menuju Pelabuhan Tenau Kupang, katanya.
"Jadi informasi mengenai kecelakaan kapal Awu itu tidak benar dan sangat menyesatkan masyarakat," katanya. Biqwanto
Berita Terkait
Empat gunung api aktif di Sulawesi Utara berstatus Waspada level II
Kamis, 31 Oktober 2024 11:58 Wib
Badan Geologi pantau dari dekat Gunung Ruang secara intensif
Kamis, 18 April 2024 12:47 Wib
PVMBG: Tiga dari delapan gunung api di Sulut status waspada
Sabtu, 2 Juli 2022 21:43 Wib
PVMBG: Potensi letusan Gunung Awu di Sulawesi Utara masih kecil
Kamis, 30 Juni 2022 16:34 Wib
PT ASDP hentikan sementara pelayaran rute Pelabuhan Batulicin-Garongkong Barru
Kamis, 17 Februari 2022 16:26 Wib
Status Gunung Awu di Sangihe Sulut naik ke level waspada
Minggu, 12 Desember 2021 21:20 Wib
74 ABK KM Awu jalani karantina mandiri di atas kapal
Senin, 18 Mei 2020 5:45 Wib
Danau Gunung Awu Tertutup Kubah Lava
Rabu, 16 November 2011 11:57 Wib