Dirut ANTARA mengajak generasi muda di Kalteng memperkuat "personal branding"
Palangka Raya (ANTARA) - Direktur Utama LKBN ANTARA, Akhmad Munir mengajak generasi muda di Provinsi Kalimantan Tengah memperkuat personal branding untuk memenangkan persaingan terutama dalam menghadapi dunia kerja.
"Personal branding ini sangat penting, yakni upaya sadar dan disengaja untuk menciptakan serta memengaruhi persepsi publik dari seorang individu," kata Munir saat membuka Seminar Nasional mengusung tema "Komunikasi Efektif Generasi Z Sukses Raih Peluang Dunia Kerja" di Aula Universitas Muhammadiyah Palangka Raya (UMPR) di Palangka Raya, Kamis.
Dia menjelaskan melalui upaya yang disengaja ini, seorang individu berupaya mempromosikan diri sebagai tokoh utama dalam bidang mereka, meningkatkan kredibilitas hingga membedakan diri dari pesaing agar dapat memberikan dampak secara luas, misalnya membantu memajukan karir maupun meningkatkan lingkaran pengaruh.
Menurut Munir, personal branding ini menjadi wajib, terlebih bagi generasi Z yang merupakan digital natives (pengguna dunia digital).
Munir memaparkan di era dimana informasi dapat dengan mudah diakses dan identitas daring mampu memberikan kesan mendalam, maka personal branding sekarang ini menjadi lebih penting dibanding sebelumnya.
Dia menjelaskan berbagai manfaat dari personal branding ini semakin memperkuat identitas diri yang membantu mengartikulasikan nilai-nilai, keterampilan dan karakteristik diri.
"Ini membantu kita memahami siapa diri kita, serta apa yang dapat kita tawarkan dalam berbagai konteks," tuturnya.
Munir menerangkan personal branding juga akan membantu seorang individu meningkatkan kepercayaan diri, memimpin dalam karir, hingga membangun jaringan yang kuat.
"Yang perlu kita ingat sebelum membangun personal branding ini, kita benar-benar menentukan tujuan, memiliki strategi, komitmen, kepribadian, serta kehadiran," ucapnya.
Sementara itu, dalam kegiatan seminar nasional ini, juga dilaksanakan penandatanganan nota kesepahaman antara LKBN ANTARA bersama Universitas Muhammadiyah Palangka Raya (UMPR) yang dilakukan Akhmad Munir dengan Rektor UMPR, Muhammad Yusuf.
Selain Akhmad Munir, narasumber lainnya adalah Redaktur Pelaksana LKBN ANTARA, Sapto Heru Purnomojoyo, Ketua Stikosa Jokhanan Kristiyono, serta Kaprodi Magister Administrasi Publik UMPR, Aquarini.
Baca juga: Direksi ANTARA menularkan "virus" bekerja di BUMN kepada mahasiswa
"Personal branding ini sangat penting, yakni upaya sadar dan disengaja untuk menciptakan serta memengaruhi persepsi publik dari seorang individu," kata Munir saat membuka Seminar Nasional mengusung tema "Komunikasi Efektif Generasi Z Sukses Raih Peluang Dunia Kerja" di Aula Universitas Muhammadiyah Palangka Raya (UMPR) di Palangka Raya, Kamis.
Dia menjelaskan melalui upaya yang disengaja ini, seorang individu berupaya mempromosikan diri sebagai tokoh utama dalam bidang mereka, meningkatkan kredibilitas hingga membedakan diri dari pesaing agar dapat memberikan dampak secara luas, misalnya membantu memajukan karir maupun meningkatkan lingkaran pengaruh.
Menurut Munir, personal branding ini menjadi wajib, terlebih bagi generasi Z yang merupakan digital natives (pengguna dunia digital).
Munir memaparkan di era dimana informasi dapat dengan mudah diakses dan identitas daring mampu memberikan kesan mendalam, maka personal branding sekarang ini menjadi lebih penting dibanding sebelumnya.
Dia menjelaskan berbagai manfaat dari personal branding ini semakin memperkuat identitas diri yang membantu mengartikulasikan nilai-nilai, keterampilan dan karakteristik diri.
"Ini membantu kita memahami siapa diri kita, serta apa yang dapat kita tawarkan dalam berbagai konteks," tuturnya.
Munir menerangkan personal branding juga akan membantu seorang individu meningkatkan kepercayaan diri, memimpin dalam karir, hingga membangun jaringan yang kuat.
"Yang perlu kita ingat sebelum membangun personal branding ini, kita benar-benar menentukan tujuan, memiliki strategi, komitmen, kepribadian, serta kehadiran," ucapnya.
Sementara itu, dalam kegiatan seminar nasional ini, juga dilaksanakan penandatanganan nota kesepahaman antara LKBN ANTARA bersama Universitas Muhammadiyah Palangka Raya (UMPR) yang dilakukan Akhmad Munir dengan Rektor UMPR, Muhammad Yusuf.
Selain Akhmad Munir, narasumber lainnya adalah Redaktur Pelaksana LKBN ANTARA, Sapto Heru Purnomojoyo, Ketua Stikosa Jokhanan Kristiyono, serta Kaprodi Magister Administrasi Publik UMPR, Aquarini.
Baca juga: Direksi ANTARA menularkan "virus" bekerja di BUMN kepada mahasiswa