Mamuju (ANTARA) - Aparat kepolisian Polresta Mamuju di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menangkap seorang residivis penyalahgunaan narkotika dan obat terlarang (narkoba) jenis sabu.
Kasat Narkoba Polres Mamuju Iptu Makmur, di Mamuju, Selasa mengatakan pihaknya menangkap Bahtiar Alias Tare (44), residivis penyalahgunaan narkoba, berdasarkan laporan masyarakat.
"Tare diamankan saat sedang asyik mengisap narkoba jenis sabu di dalam kamar rumahnya di Tarailu, Kecamatan Sampaga, Kabupaten Mamuju," katanya.
Ia menyampaikan bahwa Bahtiar merupakan seorang residivis dalam kasus penyalahgunaan narkoba yang telah lama diincar aparat kepolisian.
"Dari hasil pemeriksaan terduga pelaku mengakui benar dirinya sedang konsumsi dan hendak mengedarkan narkoba jenis sabu di rumahnya sebelum petugas polisi menangkapnya," katanya.
Iptu Makmur mengatakan dari tangan pelaku, polisi mengamankan sejumlah barang bukti diantaranya 12 sachet berisi kristal bening yang diduga narkotika jenis sabu, serta satu buah timbangan dan tiga buah handphone
"Atas perbuatannya pelaku dijerat dengan Pasal 114 ayat (1) atau Pasal 112 ayat (1) dan pasal 127 UU RI Nomor.35 tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman paling lama 20 tahun penjara," katanya.
Ia menambahkan, Polresta Mamuju akan terus berupaya menindak pelaku peredaran narkoba di Mamuju dan diharapkan dukungan masyarakat dalam memerangi peredaran narkoba.
Berita Terkait
Polisi: Penangkapan selebgram terkait narkoba berkat laporan masyarakat
Rabu, 24 April 2024 9:16 Wib
Kompolnas minta atasan lima oknum polisi terlibat narkoba turut diperiksa
Selasa, 23 April 2024 10:10 Wib
Bareskrim Polri tangkap lima tersangka selundupkan 19 kg sabu dari Malaysia
Selasa, 16 April 2024 22:04 Wib
Lemkapi apresiasi Bareskrim Polri temukan pabrik narkoba jaringan Fredy Pratama
Sabtu, 6 April 2024 18:56 Wib
Polrestabes Makassar ungkap kasus peredaran narkotika jenis baru
Jumat, 5 April 2024 1:52 Wib
Unismuh dan BNNP Sulsel wujudkan kampus bebas narkoba
Rabu, 27 Maret 2024 14:37 Wib
Bupati Luwu Timur sampaikan pendapat akhir Ranperda pencegahan narkoba
Selasa, 26 Maret 2024 21:06 Wib
PKK Sulsel dan BNN berkolaborasi dalam mencegah peredaran narkoba
Sabtu, 16 Maret 2024 12:47 Wib