Makassar (ANTARA) - Aktivitas di Pelabuhan Makassar yang merupakan pelabuhan kelolaan PT Pelindo Regional 4 yang paling besar di Kawasan Timur Indonesia (KTI) kini mulai mendekati normal setelah sebelumnya padat terkait arus mudik dan balik lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah.
“Pelabuhan Makassar merupakan pelabuhan yang paling ramai di KTI ini, sejak Sabtu (13/4) hingga hari ini penumpangnya terus meningkat dan diprediksi puncaknya pada H plus 10,” kata General Manager Pelindo Regional 4 Iwan Sjarifuddin di Makassar, Senin.
Pergerakan penumpang tersebut sebagai gambaran pada Sabtu (13/4) lalu, penumpang embarkasi dan debarkasi di Pelabuhan Makassar mencapai 57.957 orang. Dari jumlah tersebut tercatat 31.621 penumpang embarkasi dan 26.336 penumpang debarkasi.
Begitu pula dengan penumpang yang tiba maupun berangkat pada hari Minggu (14/4) mengalami peningkatan sekitar dua persen dibanding hari sebelumnya dan puncaknya diprediksi naik enam persen pada H plus 10 atau Sabtu (20/4).
Sementara itu, Junior Manager Hukum dan Humas Pelindo Regional 4 Makassar, Andy Hermawan mengimbuhkan, pihaknya terus memantau pergerakan arus balik di Pelabuhan Makassar.
Selain terlibat langsung di Posko Bersama Angkutan Lebaran Tahun 2024 bersama instansi terkait lainnya di area Pelabuhan Makassar, pihaknya juga berupaya selalu sigap dan siaga dalam memberikan pelayanan terbaik kepada para penumpang kapal, agar perjalanan mereka selalu aman, nyaman, lancar dan tertib.
Pihak Pelindo setempat juga melakukan pemantauan secara online melalui CCTV atau kamera pengawas yang terpasang di hampir setiap sudut area pelabuhan.
Semua itu dimaksudkan agar para penumpang dapat terpantau dan keamanannya juga dapat terjaga.
Dengan kelancaran, keamanan dan kenyamanan yang diperoleh penumpang dalam perjalanan tentu akan menjadi pengalaman yang indah saat mudik maupun balik pasca berlebaran di kampung halaman masing-masing.