Makassar (ANTARA) - Anggota DPRD Sulsel Selle KS Dalle mengatakan terobosan yang dilakukan Pj Gubernur Sulawesi Selatan Bahtiar Baharuddin yakni memaksimalkan fungsi pelabuhan yang dimiliki kabupaten kota, mampu menekan biaya distribusi barang.
"Kalau tidak ada aral melintang, Pak Gubernur Bahtiar programkan tahun ini Pelabuhan Bone bisa bongkar muat peti kemas/kontainer. Bulan lalu sebelum Ramadan, Pelabuhan Parepare sudah sukses bongkar muat peti kemas," kata Selle KS Dalle dalam keterangan pers yang diterima di Makassar, Kamis.
Selle mengatakan Pj Gubernur Sulsel telah menjadikan Pelabuhan Parepare sebagai lokasi bongkar muat peti kemas/kontainer dan jika tak ada aral melintang, hal yang sama juga akan bisa dilakukan di Pelabuhan Bone.
Dengan memaksimalkan fungsi Pelabuhan Parepare dengan fasilitas bongkar muat peti kemas, harga-harga barang sudah terasa penurunannya di wilayah Ajatappareng dan Enrekang.
"Setelah Bone, menyusul Wajo dan Palopo akan dilakukan hal yang sama. Dua hal yang paling nyata terasa jika ini sukses direalisasikan, Pak Gubernur Bahtiar sukses menekan harga distribusi barang kebutuhan sehari-hari warga Sulsel," ujarnya.
Dan yang tidak kalah pentingnya, lanjut dia, juga akan menekan persentase kerusakan jalan akibat sejumlah truk yang melebihi tonase.
Selle juga mengatakan bahwa setelah uji coba di Parepare kurang lebih dua bulan terakhir, yang menjadi keluhan pengusaha kontainer dan sekaligus tantangan bagi pengusaha lokal adalah ketersediaan barang yang akan dimuat atau mengisi kontainer untuk ke luar Pulau Sulawesi Selatan.
Hal ini tentunya butuh kreatifitas pengusaha lokal dan support full dari para kepala daerah per wilayah, mulai dari Ajatappareng, Bosowasi, Luwu Raya, dan Toraja.
"Tahun 2024 ini, Pak Gubernur Bahtiar berhasil melobi Presiden Jokowi dan Menko Perekonomian untuk menaikkan kuota Kredit Usaha Rakyat atau KUR Sulsel dari Rp15 triliun menjadi Rp30 triliun. Fasilitas ini harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh para pengusaha lokal kita," ujar Selle.