Makassar (ANTARA) - Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan Prof Zudan Arif Fakrulloh, bersama warga melakukan kegiatan penanaman pohon eboni dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Sedunia di sekitar Taman Nasional Bantimurung, Kabupaten Maros, Sulsel, Sabtu.
"Hari ini kita berkumpul di tempat yang bagus dan adem, segar, serta sejuk di Taman Nasional Bantimurung," kata Prof Zudan.
Ia menjelaskan, acara itu bertujuan meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan dan melestarikan keanekaragaman hayati di kawasan taman nasional.
Ditanamnya berbagai jenis pohon endemik yang sesuai dengan kondisi ekosistem setempat diharapkan dapat menambah tutupan vegetasi dan memperkuat fungsi Taman Nasional Bantimurung sebagai paru-paru hijau.
Untuk membuat Sulsel memiliki kualitas udara yang baik dan sejuk, kata dia, maka harus ditanam banyak pohon. Adapun sesuai dengan tema Hari Lingkungan Hidup tahun ini, temanya adalah pemulihan, pelestarian lingkungan, dan pengurangan emisi rumah kaca.
"Kalau diresensikan, Hari Lingkungan Hidup tahun ini adalah memulihkan dan melestarikan lingkungan, caranya seperti yang ibu dan bapak lakukan hari ini, menanam dan membersihkan lingkungan," tuturnya.
Dia juga berterima kasih kepada semua pihak yang memberikan dukungan kepada Maros-Pangkep Geopark, khususnya geo site Bantimurung. Pemprov mendukung Maros-Pangkep Geopark dengan hibah yang akan diberikan tahun ini.
General Manager Geopark Maros-Pangkep, Dedy Irfan Bachri, mengatakan kegiatan di Taman Nasional Bantimurung ini tujuannya memperkenalkan kawasan serta mengajak menjaga lingkungan.
"Banyak siswa kita ajak untuk mengenal lingkungan sejak dini. Kemudian, setelah ditetapkan sebagai salah satu Geopark dunia oleh UNESCO, maka kita punya peran bersama untuk menjaga dan melestarikannya," cakapnya.
Sedangkan, Ketua Umum PP IKA Unhas yang diwakili oleh Prof Murtir Jeddawi, pada kesempatan itu menyampaikan pesan Ketua PP IKA Andi Amran Sulaiman.
"Satu kata yang disampaikan bahwa hari ini kita harus bermanfaat untuk masyarakat hari ini dan akan datang. Jangan sekali-kali merusak lingkungan, jangan sekali-kali meninggalkan jejak yang merusak generasi kita," ujarnya.*
Berita Terkait
BPS: Indeks pembangunan manusia di Sulsel meningkat pada 2024
Selasa, 3 Desember 2024 20:51 Wib
Sebanyak 782 peserta mengikuti SKB CPNS Kejaksaan di Makassar
Selasa, 3 Desember 2024 20:36 Wib
Diskominfo Sulsel mengevaluasi SP4N-LAPOR! perkuat layanan publik
Selasa, 3 Desember 2024 18:23 Wib
Pemprov Sulsel telah tangani akses Pangkajene Sidrap-Soppeng
Selasa, 3 Desember 2024 17:12 Wib
Kemenkumham Sulsel terbaik II Pendampingan Penilaian Mandiri IRH 2024
Selasa, 3 Desember 2024 17:11 Wib
Diskominfo SP Pemprov Sulsel silaturahmi ke ANTARA Sulsel
Selasa, 3 Desember 2024 16:38 Wib
Aksi kolektif warnai peringatan Hari Disabiltas Internasional 2024 di Makassar
Selasa, 3 Desember 2024 15:53 Wib
Pemprov Sulsel dorong pembentukan proklim guna tingkatkan IKLH
Selasa, 3 Desember 2024 5:41 Wib