"Kami siap mengawal Pilkada serentak di 25 kabupaten/kota di Sulawesi Selatan," kata Kepala Stasiun LPP RRI Makassar Jaya Maulana disela kegiatan penyulutan obor peringatan HUT ke-79 LPP RRI di Makassar, Rabu.
Dia mengatakan, keberadaan LPP RRI yang sudah melakukan konvergensi mengikuti perkembangan teknologi komunikasi dan informasi, akan terus menjadi media yang memberikan informasi yang sehat dan netral dalam mengawal Pilkada damai.
Menurut dia, dalam konteks Pemilu di daerah saat ini, pertama bertanggung jawab dan memastikan proses Pilkada mulai dari penentuan calon, proses pemilihan hingga hasil penghitungan suara Pilkada tersebut berjalan dengan transparan dan bertanggung jawab.
"Dengan memperhatikan kepentingan publik dan juga bekerja sama dengan KPU pada kegiatan Pilkada ini," katanya.
Mengenai LPP RRI akan berkontribusi dalam membantu pengadaan penghitungan cepat (quick Count) seperti pada saat Pilpres, ia mengatakan, tidak akan dilakukan pada Pilkada 2024.
"Namun kita akan melakukan voice report atau melaporkan langsung kondisi pemilihan dan penghitungan suara di lapangan," katanya.
Terkait dengan perkembangan media digital, LPP RRI saat ini diakui mengalami tantangan yang sangat berat, terutama dalam bersaing dengan media-media digital yang terus berkembang.
Kendati demikian, Radio milik negara ini juga terus berupaya mengikuti perkembangan zaman. RRI kini telah menjadi media multi-platform, hadir diberbagai kanal digital seperti YouTube, live streaming, aplikasi RRI News, podcast, dan lainnya.
