Makassar (ANTARA Sulsel) - Seorang murid SD ditemukan tewas tersengat listrik dalam boks gerdu milik PT PLN Makassar, yang terletak di pinggir Jalan Antang Raya Makassar, Sulsel, pada Jumat sekitar pukul 16.00 Wita.
Sengatan listrik tegangan tinggi ini membuat murid SD Inpres Antang II Makassar, Firman (9), tewas seketika dalam keadaan tertelungkup kaku, Tubuhnya tampak mengeluarkan asap di boks yang diduga tidak dikunci oleh pihak PT PLN Cabang Makassar.
Menurut para tetangga korban, Firman awalnya ditemukan oeh pengendara motor yang kebetulan melintas di depan gardu tersebut. Dari depan SD Inpres Antang II ini, orang tersebut melihat ada sosok anak tertelengkup dalam boks dan mengeluarkan asap tipis. Jenazahnya pun dikeluarkan degann cara berhati-hati.
Sementara itu, ibu korban, Daeng Sia (40), lemas hingga pingsan mendengar anak ke tiga dari lima bersaudara ini tewas mengenaskan. Ia tidak menerima kepergian Firman secara mengenaskan, sebagai akibat tidak amannya gardu tersebut.
Tetangga korban, Dg Naba (45), menceritakan bahwa Firman kala itu sedang bermain petak umpet bersama teman sebayanya di sekitar gardu, yang juga berada di bekas posko operasi Ketupat Polisi Sektor Kota (Polsekta) Manggala Makassar.
"Memang pintu gardun ini tidak terkunci dan pintunya terbuka lebar, sehingga saat Firman bersembunyi dari kejaran temannya dia bersembunyi di dalamnya," ujarya.
"Pihak PLN harus bertangung jawab atas kematian Firman," kata salah satu ibu rumah tangga yang menonton kejadian ini.
Kepala Unit Reserse dan Kriminal Polsekta Manggala Makassar, Iptu Tajuddin, membenarkan kejadian tersebut. (T.PSO-101/H-KWR)
Berita Terkait
Pemprov Sulsel menggelar rakor operasi ketupat jelang mudik Lebaran
Kamis, 28 Maret 2024 17:00 Wib
Disnaker Makassar memperketat pemantauan penerapan Permenaker tentang THR
Kamis, 28 Maret 2024 15:07 Wib
Bulog siapkan 20 ton beras dalam GPM di Kabupaten Bone
Rabu, 27 Maret 2024 20:43 Wib
Srikandi PLN Icon Plus Sulawesi menyalurkan bantuan ke pesantren
Rabu, 27 Maret 2024 17:43 Wib
Menteri PPPA minta kampanyekan "dare to speak up" menghadapi kekerasan
Rabu, 27 Maret 2024 16:03 Wib
Bupati Luwu Timur sampaikan pendapat akhir Ranperda pencegahan narkoba
Selasa, 26 Maret 2024 21:06 Wib
Pemprov Sulsel ajak masyarakat hadiri buka puasa akbar di Kabupaten Bone
Selasa, 26 Maret 2024 16:15 Wib
Pj Gubernur Sulbar minta masyarakat Polman jaga kerukunan dan persatuan
Senin, 25 Maret 2024 22:16 Wib