Malili (ANTARA) - Bupati Luwu Timur, Muhammad Thoriq Husler mengapresiasi perkembangan Pencak Silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Luwu Timur yang merangkul semua elemen masyarakat tanpa membedakan suku, agama dan ras.

"Saya senang sekali karena dalam pencak silat  ini yang diolah raganya, yang dilatih adalah jiwa dan mentalnya sehingga menjadikan para warganya memiliki budi yang luhur," ujar Husler ketika menghadiri pengesahan 60 warga baru Pencak Silat PSHT Cabang Luwu Timur dari berbagai ranting di Gedung Serbaguna Kecamatan Kalaena, Luwu Timur, Sabtu (21/09) malam.

Husler mengingatkan untuk selalu jaga persaudaraan diantara semua anggota PSHT yang berasal dari berbagai suku dengan senantiasa menunjukkan rasa saling  menyanyangi dan menghormati sesuai dengan tema 'Masyarakat Pencak Silat PSHT, Sebagai Sarana Pembentuk Karakter Yang Kuat, Tangguh, Mandiri, Berprestasi serta Berbudi Luhur'.

"Semangat PSHT merupakan bagian dari perekat dari bangsa Indonesia untuk memperkokoh tali persaudaraan untuk bersama-sama membangun generasi muda yang kuat, cemerlang hatinya dan masa depannya" tandas Husler.

Turut hadir pada acara tersebut, Anggota DPRD Luwu Timur, Dewan PSHT Pusat Madium Kang mas rum satyo, beberapa perwakilan OPD, ketua cabang persaudaraan Luwur Timur, Camat serta para Kepala Desa se=Kecamatan Kalaena.

Pewarta : Julius
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024