Makassar (ANTARA) - Puluhan mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar berkunjung ke LKBN ANTARA Biro Sulawesi Selatan, Kamis, dalam rangka mengenal lebih jauh kantor berita Indonesia itu.
30-an mahasiswa semester II tersebut dipimpin langsung oleh Taufik Hasyim selaku dosen Ilmu Komunikasi yang ditemui Kepala LKBN ANTARA Biro Sulawesi Selatan Riski Maruto.
Dalam paparan singkatnya Riski Maruto menjelaskan fungsi dan peran LKBN ANTARA sebagai pembangun komunikasi publik terkait kebijakan pemerintah melalui pemberitaan agar bisa diketahui secara luas oleh masyarakat di seluruh pelosok Tanah Air.
Dia juga menjelaskan bahwa kantor berita berbeda dengan media massa yang dikelola pihak swasta. Kantor Berita tidak selalu harus memberitakan berita yang mementingkan "click bait" yang terkadang melenceng dari kode etik jurnalistik.
Sejumlah mahasiswa juga bertanya terkait keberadaan perwakilan ANTARA yang ada di seluruh provinsi di Indonesia sehingga bisa melayani sebagian besar media massa, serta bagaimana caranya menjadi pewarta atau magang di ANTARA.
Beberapa di antaranya juga menanyakan terkait adanya batasan pemberitaan yang dihasilkan ANTARA sebelum disiarkan ke publik. "Tentu ada, kita memiliki agenda setting terkait isu-isu pemberitaan," kata Riski.
Dosen UMI Makassar Taufik Hasyim menjelaskan kedatangan ke ANTARA agar mahasiswa lebih mengenal ANTARA dan membuka wawasan kritis terkait kondisi media massa dan jurnalistik saat ini.
"Ini yang perlu diketahui mahasiswa. Semoga pertemuan singkat ini bermanfaat," katanya.