Bantaeng (ANTARA) - Bupati Bantaeng H Ilham Azikin mengatakan implementasi SAKIP dan RB di Kabupaten Bantaeng masih jauh dari kesempurnaan, dan membutuhkan bimbingan, asistensi dan evaluasi yang bersifat membangun demi kesempurnaan penyajian dan implementasi.
Hal tersebut dikatakan Ilham Azikin saat memaparkan visi misi serta penerapan Sistem Akuntabilitas Kinerja Pemerintah (SAKIP) dan Reformasi Birokrasi (RB) Kabupaten Bantaeng pada delapan area perubahan di Claro Hotel, Makassar, Jumat.
Delapan area perubahan tersebut yakni manajemen perubahan, penataan perundang-undangan, penataan dan penguatan organisasi, penataan tatalaksana, penataan sistem manajemen ASN, penguatan akuntabilitas, penguatan pengawasan serta peningkatan pelayanan publik.
"Pemkab Bantaeng siap berkomitmen dan membangun sinergitas bersama-sama dengan Pemprov dan KemenPAN-RB dalam menerapkan akuntabilitas penyelenggaraan pemerintahan," kata bupati.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Plt. Deputi Bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan, Jufri Rahman.
Turut hadir mendampingi Bupati antara lain Sekretaris Daerah Bantaeng Abdul Wahab, serta beberapa Kepala SKPD terkait lingkup Pemkab Bantaeng.(*/Adv)