Makassar (ANTARA) - Asosiasi Perusahaan Perjalanan dan Pariwisata Indonesia (Asita) Sulawesi Selatan mengakui pergerakan wisatawan nusantara sudah mulai terasa dan diperkirakan akan terus meningkat seiring dengan melambatnya kasus COVID-19 di daerah tersebut.
Ketua DPD Asita Sulsel Didi L Manaba di Makassar, Rabu, mengatakan pihaknya telah menyiapkan hal-hal yang diperlukan untuk mendukung kebangkitan sektor pariwisata di Sulsel.
"Sudah ada pergerakan wisatawan domestik. Kami berharap dari Sulawesi atau dari Jawa bisa terus masuk Makassar, termasuk tujuan pertemuan dan sebagainya," ujarnya.
Ia menjelaskan, meski sudah ada pergerakan, masih ada kendala yang dirasakan seperti penegakan atau kewajiban melakukan tes PCR.
Menurutnya, jika masyarakat yang berkunjung ke Sulsel memang menjadi tujuan utama pariwisata, maka akan ada sisi tidak nyaman karena harus menyiapkan biaya tambahan.
Pihaknya terus berharap kondisi seperti itu terus tercipta dan perlahan sektor pariwisata bisa kembali bergairah atau minim aktivitas.
“Kalau orang yang datang itu tujuan pariwisata, tentu masih mikir. Kecuali ada urusan lain atau menghadiri kegiatan rapat, ya tentu pindah (tidak masalah),” jelasnya.
Berita Terkait
Bulog Cabang Bone Sulsel mulai beli jagung petani
Minggu, 17 Maret 2024 21:51 Wib
Polisi mulai memperketat penjagaan di Bawaslu dan KPU
Jumat, 15 Maret 2024 15:04 Wib
Tim SAR mulai cari 22 kru KM Dewi Jaya II yang tenggelam di Selayar Sulsel
Rabu, 13 Maret 2024 7:19 Wib
UEFA mulai terapkan format baru Liga Champions pada 2024/2025
Selasa, 5 Maret 2024 5:53 Wib
KPU Bulukumba mulai merekapitulasi suara Pemilu 2024
Jumat, 1 Maret 2024 22:15 Wib
TNI AL dipastikan berkantor di IKN mulai Juni 2024
Jumat, 1 Maret 2024 14:45 Wib
Presiden Jokowi mulai berkantor di IKN pada Juli 2024
Kamis, 29 Februari 2024 19:57 Wib
Polri mulai mempersiapkan pelaksanaan Operasi Ketupat 2024
Selasa, 27 Februari 2024 14:28 Wib