Makassar (ANTARA) - Pelaksanaan vaksinasi atau suntik vaksin COVID-19 pada warga pulau di Kecamatan Sangkarrang, Kota Makassar tergolong masih rendah.
Camat Sangkarrang Akbar Yusuf saat meninjau pelaksanaan vaksinasi di Pulau Kodingareng Makassar, Senin, mengatakan bahwa terdapat sekitar 12.000 warga Sangkarrang, namun wajib vaksin sekitar 9.000 lebih, sementara warga yang telah divaksin baru mencapai 40 persen atau sekitar 4.000 orang.
"Untuk sementara ini kurang lebih 4000 an warga kami yang telah vaksin. Itu cukup ada peningkatan dibandingkan awal-awal, sebab program vaksinasi juga masih ada warga kurang respon," ujarnya.
Program Vaksinasi 100 RT 1 hari 100 persen (100.1.100) Kota Makassar, kini memasuki jadwal terakhir tepatnya di Kecamatan Sangkarrang Kota Makassar yang terdiri dari sejumlah pulau, seperti Pulau Kodingareng, Barrang Caddi, Barrang Lompo, Bone Tambu, Lanjukang, Lumu-lumu dan Langkai.
Giat vaksinasi ini digelar selama dua hari sejak Minggu-Senin (7-8/11). Pada Minggu kemarin, kegiatan vaksinasi digelar di Pulau Barrang Lompo dengan total capaian sebanyak 154 orang dari 211 sasaran, 23 orang harus ditunda karena tidak memenuhi syarat vaksin.
Sementara pada Senin hari ini, vaksinasi digelar di dua pulau yakni Pulau Kodingareng dan Barrang Caddi.
"Untuk hari ini ada dua kelurahan, yaitu Kodingareng dan Barrang Caddi dan Alhamdulillah antusias warga juga sudah mulai meningkat, pemahaman yang tadinya belum begitu paham akan pentingnya vaksinasi, Alhamdulillah ada respon," kata Akbar.
Hanya saja, diakui Akbar bahwa butuh penguatan penuh oleh tokoh masyarakat dan pejabat pemerintah setempat untuk terus mensosialisasikan pentingnya dan manfaat vaksin bagi tubuh.
"Jelasnya, kita berupaya untuk menyisir kembali warga yang belum vaksin khususnya warga yang pergi melaut karena tidak sempat ikuti jadwal yang kami tentukan, mereka diajak ke puskesmas untuk vaksin," urai Akbar.
Lurah Kodingareng Ruslan Jufri juga mengakui kesulitan mengajak warga pulau untuk ikut vaksin.
Ruslan menyebut terdapat sekitar 4.500 orang penduduk Kelurahan Kodingareng dan wajib vaksinasi sekitar 3.500 orang. Sementara penerima vaksin warga Kodingareng baru 521 orang dan 60 orang tertunda.
"Angka ini belum termasuk giat hari ini dengan target 512 orang. Kita juga upayakan anak sekolah untuk segera divaksin. Sudah ada 30 siswa dari 110 orang lainnya yang telah divaksin," ujarnya.