Jakarta (ANTARA) - Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengonfirmasi bahwa Rais Aam PBNU sekaligus Ketua Umum MUI Miftachul Akhyar telah mengirimkan surat pengunduran diri, tetapi dalam rapat kesekjenan memutuskan belum bisa menerima pengajuan tersebut.
"Sesuai keputusan rapat kesekjenan terkonfirmasi betul adanya surat pengunduran diri Ketum MUI. Rapat kesekjenan memutuskan belum bisa menerima pengunduran diri Ketum," ujar Sekretaris Jenderal MUI Amirsyah Tambunan saat dihubungi ANTARA dari Jakarta, Kamis.
Amirsyah mengatakan berdasarkan keputusan Musyawarah Nasional X 2020, Kiai Miftah ditetapkan sebagai Ketua MUI hingga 2025 mendatang.
Perihal pengunduran diri, MUI akan membahasnya sesuai dengan mekanisme organisasi.
"Dewan Pimpinan MUI akan membicarakan sesuai dengan mekanisme organisasi dalam rapat pimpinan, pleno, dan paripurna sesuai Pedoman Dasar dan Pedoman Rumah Tangga MUI sesuai hasil Munas X di Jakarta," ujar Amirsyah.
Sementara itu, Ketua Majelis Bidang Fatwa Asrorun Niam menghormati keputusan Rais Aam PBNU Miftachul Akhyar yang menyatakan mundur dari jabatannya sebagai Ketua Umum MUI.
"Saya sebagai santri sangat menjunjung tinggi keputusan Kiai Miftah," ujar Asrorun Niam.
Asrorun mengatakan MUI akan langsung bergerak untuk mengonsolidasikan pemunduran diri Miftachul Akyar sesuai dengan aturan organisasi.
"(MUI) akan mengonsolidasikan sesuai mekanisme organisasi," kata dia.
Sebelumnya, Miftachul Akhyar menyatakan bahwa dirinya telah mengirimkan surat pengunduran diri dari jabatan Ketua Umum MUI. Pengunduran diri itu sesuai dengan usulan ahlul halli wal aqdi (Ahwa) Muktamar ke-34 NU akhir tahun lalu.
"Ada usulan agar saya tidak merangkap jabatan. Saya langsung menjawab sami'na wa atha'na (kami dengarkan dan kami patuhi)," kata Kiai Miftah.
Berita Terkait
Rais Aam PBNU ingatkan warganya agar jaga jarak dengan partai politik
Senin, 18 September 2023 13:53 Wib
MUI segera putuskan Ketua Umum baru pengganti Miftachul Akhyar
Rabu, 2 Agustus 2023 21:11 Wib
Prabowo sowan ke kediaman Rais Aam NU di Surabaya
Senin, 7 November 2022 10:33 Wib
Pemkab Gowa kirim 30 imam untuk dibina Ustad Adi Hidayat di Quantum Akhyar Institut
Kamis, 22 September 2022 5:22 Wib
Ketum PPP Suharso Monoarfa silaturahim ke kediaman Rois Aam PBNU KH Miftachul Akhyar
Minggu, 17 April 2022 13:55 Wib
Pengurus MUI minta PBNU bolehkan KH Miftachul Akhyar pimpin MUI
Sabtu, 12 Maret 2022 12:12 Wib
Wapres: Permohonan mundur Miftachul Akhyar sebagai Ketum MUI belum final
Jumat, 11 Maret 2022 15:35 Wib
Pengurus PBNU masa khidmah 2022-2027 resmi dikukuhkan di Balikpapan
Senin, 31 Januari 2022 16:29 Wib