Jakarta (ANTARA) - Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo mengatakan pihaknya menyiapkan personel Brimob yang tergabung dalam pasukan reaksi cepat (PRC) sebagai bentuk kesiapan pengamanan Polri dalam menghadapi Pemilu 2024.
Hal tersebut disampaikannya dalam rapat kerja Komisi III DPR bersama Kapolri di Ruang Rapat Komisi III DPR, komplek parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu.
"Polri juga sudah menyiapkan personel Brimob yang tergabung dalam pasukan reaksi cepat (PRC) sebagai power on hand Kapolri, Dankor Brimob, dan Kapoda yang siap dimobilisasi kapan saja serta di mana saja untuk menghadapi situasi kontijensi," kata Sigit dalam paparannya saat rapat.
Di samping itu, kata dia, pasukan Brimob Polri akan dibagi dalam VII zonasi di seluruh wilayah Indonesia untuk memudahkan mobilisasi dalam rangka mengamankan Pemilu 2024.
"Di mana masing-masing zonasi akan saling back up namun tetap memperhatikan kebutuhan personel di daerah asalnya guna mengantisipasi eskalasi gangguan Kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat)," ujarnya.
Selain melakukan upaya penguatan Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) guna menyukseskan pemilu serentak 2024, Sigit menyebut Polri telah melakukan kerja sama melalui nota kesepahaman dengan KPU dan Bawaslu.
"Kerja sama ini akan menjadi landasan hukum sinergitas di lapangan demi mewujudkan pemilu dan pemilihan serentak yang berkualitas dan berintegritas," tuturnya.
Kemudian, tambah dia, Polri juga mendorong upaya penguatan Persatuan dengan mendirikan 12 rumah kebangsaan sebagai upaya Polri dalam mendorong penguatan persatuan dan kesatuan.
"12 rumah kebangsaan ini tentu akan kita kembangkan, dan kita harapkan jadi cooling system sebagai wadah untuk menyatukan berbagai elemen masyarakat guna mencegah terjadinya perpecahan ataupun polarisasi yang akan terjadi," paparnya.
Menurut dia upaya-upaya pengamanan yang dilakukan pihaknya penting sebab saat ini telah memasuki tahapan pemilu serentak 2024. Terlebih, lanjut dia, pesta demokrasi kali ini memiliki kompleksitas tersendiri.
"Potensi kelalaian petugas beberapa waktu lalu terhambatnya pengiriman logistik pemilu ke lokasi, bahkan mungkin juga akan terjadi polarisasi di tengah-tengah masyarakat apabila hal kita tidak antisipasi dengan baik," kata Sigit.
Berita ini juga telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kapolri sebut siapkan pasukan reaksi cepat Brimob amankan Pemilu 2024
Berita Terkait
Komisi II DPR : Pemerintah perlu sikapi usulan penundaan seleksi CASN pada 2024
Kamis, 2 Mei 2024 13:07 Wib
DPRD Sulsel ungkap banyak calon titipan KPID dan KIP
Kamis, 25 April 2024 20:52 Wib
Kapolda Sulbar dan DPRD Lampung sepakati penegakan hukum sengketa tanah
Kamis, 25 April 2024 20:03 Wib
DPRD Sulsel anggarkan dana aspirasi Rp100 miliar untuk infrastruktur
Rabu, 24 April 2024 9:25 Wib
Komisi II DPR: UU Pemilu perlu direvisi setidaknya mencakup tiga hal
Selasa, 23 April 2024 17:39 Wib
Kompolnas minta atasan lima oknum polisi terlibat narkoba turut diperiksa
Selasa, 23 April 2024 10:10 Wib
Legislator Sulsel meminta Disdik terapkan sistem zonasi guru PPPK
Senin, 22 April 2024 20:34 Wib
Komisi IX DPR RI mendukung BPJS Kesehatan siapkan posko mudik
Minggu, 7 April 2024 2:17 Wib